Tips merawat celana dalam – kalau menurut kalian merawat pakaian hanya cukup dengan mencucinya saja, kalian salah. Sebab ada beberapa pakaian yang butuh perawatan ekstra. Selain agar tetap rapi, perawatan ini juga berguna untuk mengurangi resiko masalah kesehatan.
Yaps. Biarpun kalian tidak menggunakan pakaian bersama, tetap saja, jika perawatannya salah, pakaian yang kalian kenakan bisa jadi media penularan penyakit.
Lebih dari itu, penggunaan pakaian yang salah juga disinyalir jadi penyebab masalah kesehatan.
Celana dalam misalnya. Walau pakaian ini dianggap sepele dan sering terabaikan, nyatanya celana dalam memegang peran penting dalam kesehatan kalian. Khususnya kesehatan yang berkenaan dengan alat vital.
Benar. Celana dalam yang salah bisa menjadi gangguan kesehatan untuk organ vital kalian. Maka dari itu, selain memilih style celana dalam, kalian juga harus memperhatikan perawatannya.
Merawat celana dalam sendiri bukan sesuatu yang sulit. Walau ada tahapan khusus yang harus dilakukan, semuanya bisa teratasi kalau kalian sudah membaca literaturnya.
Nah, untuk kalian yang belum tahu bagaimana merawat jenis pakaian ini, yuk, sama-sama kita simak bahasan lengkapnya berikut ini.
1. Cuci celana dalam dengan tanpa deterjen – Tips merawat celana dalam
Buat kalian yang belum tahu, deterjen adalah bahan yang meningkatkan resiko iritasi pada organ intim. Jika tidak dibersihakan dengan baik, deterjen yang masih menempel pada celana dalam bisa membuat alat vital kalian iritasi.
Maka dari itu, dibanding kalian berhadapan dengan resiko tadi, lebih baik kalian meminimalisir resiko dengan tidak menggunakan deterjen.
Iya, mencuci pakaian memang harus menggunakan deterjen. Tapi akan lebih baik kalau kalian bisa menghindari deterjenya yang bisa menempel pada pakaian.
Alternatifnya, kalian bisa menggunakan deterjen cair: yang kalau kena air langsung hilang dan tidak menempel pada pakaian.
2. Rutin ganti celana dalam – Tips merawat celana dalam
Biar tidak jadi sarang kuman dan bakteri, kalian harus sering dan rutin ganti celana dalam. Kalau hal ini bukan sesuatu yang sulit bukan? Selain untuk kesehatan, ini juga untuk kenyamanan. Kecuali kalau kalian betah dengan celana dalam kotor.
Tapi kalau menurut kami, celana dalam kotor bisa menyebabkan masalah yang lebih besar. Itu akan bisa menyebabkan gatal pada area selangkangan. Dan tentu saja: itu akan membuat kalian sangat tidak nyaman.
Oleh karena hal tersebut, penting kiranya agar kalian rutin mengganti celana dalam. Ambillah sehari sekali ganti. Atau pagi ke sore dan sore ke pagi.
3. Jemur sampai kering – Tips merawat celana dalam
Kelemebaban bisa menjadi biang masalah untuk pakaian. Termasuk celana dalam. Selain karena tidak nyaman saat dipakai, pakaian yang lembab juga bisa menjadi tempat terbaik untuk bakteri dan kuman.
Maka dari itu, jika kalian ingin menjaga celana dalam kalian tetap sehat, jemurlah celana dalam kalian sampai kering.
Kalau memang butuh untuk dipakai, sedang kondisi celana dalam masih basah, kalian bisa setrika celana dalam tadi. Tapi dengan pertimbangan: celana dalam yang disetrika tidak dalam kondisi basah kuyup, sehingga tidak membuat strika kalian rusak.
4. Jangan terlalu lama direndam – Tips merawat celana dalam
Sepertinya ini berlaku untuk semua jenis pakaian, termasuk celana dalam. Kalau kalian ingin celana dalam tetap sehat dan tidak rusak, usahakan untuk tidak merendam celana dalam terlalu lama.
Merendam pakaian terlalu lama hanya akan merusak tekstur pakaian. Pada tahap yang lebih serius, ini bisa membuat celana dalam kalian berubah warna hingga bahan yang semakin menipis.
Selain mengganggu estetika, menipisnya bahan dan perubahan warna celana dalam tentu jadi sesuatu yang tidak kalian inginkan bukan?
5. Jangan jemur di terik matahari langsung – Tips merawat celana dalam
Kalau kalian mau celana dalamnya awet, usahakan untuk tidak menjemurnya di bawah sinar matahari langsung. Iya, tujuannya memang untuk mengeringkan, tapi kalau diletakkan di sinar matahari langsung, celana dalam bukan saja kering, tapi tekstur kainnya juga akan rusak.
Oleh karena hal tersebut, usahakan untuk tidak menjemur celana dalam di sinar matahari langsung.
Kalian bisa menjemur celana dalam di area yang tidak terkena sinar matahari langsung. Walau keringnya relatif lebih lama, setidaknya cara ini bisa membantu kalian untuk mencegah kerusakan kain pada celana dalam.
6. Jangan terlalu menarik karet celana dalam – Tips merawat celana dalam
Kami tentu sepakat kalau celana dalam adalah pakaian yang terbuat dari bahan yang lentur. Tapi itu bukan alasan agar kalian bisa menarik celana dalam seenaknya.
Maksud kami, usahakan untuk tidak terlalu memaksakan diri dalam menarik celana dalam.
Cara ini berguna untuk mencegah celana dalam kalian melar. Selain itu, cara ini juga berguna untuk mengurangi resiko kerusakan akibat pemakaian yang salah.
7. Hati-hati dalam menyikat – Tips merawat celana dalam
Kami pikir menyikat pakaian adalah cara yang bagus untuk menghilangkan noda. Tapi, pada pakaian berbahan tipis seperti celana dalam, kegiatan ini baiknya dilakukan dengan hati-hati.
Pertama. Beberapa jenis pakaian dalam menggunakan bahan yang mudah rusak saat disikat. Sehingga, proses mencuci ini harus benar-benar diperhatikan: bahkan lebih baik jika dihilangkan.
Kedua. Celana dalam sendiri bukan jenis pakaian yang sering terlibat dengan noda. Kecuali celana dalam wanita. Sehingga penggunaan sikat dalam mencuci dirasa kurang perlu.
Baca juga :
- 9 Manfaat Palem Sadeng Yang Jarang Diketahui Orang
- 7 Tips Mudah Merawat Jaket Levis Biar Awet
- 5 Cara Merawat Bunga Keladi Agar Tumbuh Subur
- Wow! 5 Fakta Orgasme Bisa Bikin Wanita Lebih Awet Muda
Itulah tadi beberapa tips merawat celana dalam. Menurut kalian, selain tips tadi, hal apa saja yang perlu diperhatikan dalam merwat celana dalam?