Penyakit batuk memang terdengar sepele, kadang pula kita mengabaikan gejalanya, tidak tahu apa itu perbedaan batuk kering dan batuk berdahak. Nah, melalui artikel ini akan dipaparkan mengenai gejala, penyebab, alasan, serta obat untuk mencegah kedua jenis batuk ini. Oleh karena itu, mari simak artikel mengenai perbedaan batuk kering dan batuk berdahak berikut ini baik-baik!
Beberapa jenis obat herbal yang bisa digunakan untuk menghentikan batuk kering adalah jahe yang hangatnya dapat meredakan batuk Anda apabila dijadikan minuman seperti wedang jahe, madu yang dicampur dengan teh, kunyit, air garam, serta banyak lagi.
1. Batuk Kering Terasa Gatal – Perbedaan batuk kering dan batuk berdahak dari sensasi rasanya
Batuk kering biasanya disebabkan karena peradangan sehingga timbullah rasa gatal dan nyeri pada tenggorokan, yang membuat Anda akan mengeluarkan suara batuk berulang kali dan memperburuk lecet di tenggorokan.
Akan sangat mengganggu aktivitas, tentu saja. Terlalu banyak batuk juga membuat tubuh cepat lelah bila terus dipaksakan bekerja.
2. Batuk Berdahak Tidak Terlalu Terasa Gatal – Perbedaan batuk kering dan batuk berdahak dari rasa gatal yang muncul
Batuk berdahak umumnya tidak terasa begitu gatal pada area tenggorokan. Namun terasa licin dan mengganggu karena adanya dahak di saluran tenggorokan itu sendiri.
Jadi, kedua batuk ini meskipun berbeda, tetap saja akan terasa amat mengganggu dikarenakan suaranya yang sulit dikontrol, mau keluar terus, berisik serta membuat risih dan lelah.
3. Penyebab Batuk Kering – Perbedaan batuk kering dan batuk berdahak dari penyebabnya
Perbedaan batuk kering dan batuk berdahak tidak hanya berada di ‘bagaimana rasanya batuk kering atau berdahak itu’ namun juga pada penyebab terjadinya penyakit menyebalkan itu sendiri.
Batuk kering disebabkan oleh minyak atau makanan yang digoreng-goreng. Biasanya terlalu banyak makan makanan pedas dan berminyak ini sendiri dapat menyebabkan peradangan di tenggorokan.
Bahkan bisa juga masakan pedas membuat sensasi panas dalam hingga menyebabkan sakit di tenggorokan. Es dan sesuatu yang dingin pun dapat menjadi pemicu apabila dikonsumsi terlalu sering.
4. Infeksi Batuk Berdahak – Perbedaan batuk kering dan batuk berdahak dari infeksi
Biasanya kondisi udara dan cuaca yang terlalu dingin ikut mempengaruhi keberadaan penyakit ini. Apalagi di musim hujan, udara akan terasa dingin dan lembab sehingga akan sangat mudah terserang flu batuk.
Tidak hanya kehujanan, infeksi pun dapat menyebabkan batuk berlendir. Tertular orang pilek, bisa pula menjadi salah satu penyebab mengapa Anda menderita batuk berdahak.
5. Batuk Berdahak Menyebabkan Penyakit Lain (Flu) – Perbedaan batuk kering dan batuk berdahak dari efek sampingnya
Batuk kering sering menjadi pertanda bahwa Anda kebanyakan mengonsumsi makanan yang salah, sedangkan batuk berdahak bisa saja terjadi karena penularan dari orang lain yang belum lama berhubungan dengan Anda. Contohnya adalah pilek dan flu, yang merupakan penyakit mudah menular
6. Batuk Kering Bisa Saja Merupakan Gejala Awal Penyebaran Corona – Perbedaan batuk kering dan batuk berdahak jika dikaitkan dengan Covid-19
Covid-19 adalah virus yang satu tahun belakangan ini menghantui seluruh dunia. Tidak hanya di mancanegara, sekarang seluruh dunia berusaha melawan penyakit asal China tersebut.
Namun tahukah Anda bahwa batuk kering adalah salah satu gejala awal menempelnya Covid-19 di tubuh Anda? Benar sekali, ternyata batuk kering ini adalah awal gejala penyakit global ini selain demam dan sakit pernapasan.
Karena itu, hal ini sangat patut diwaspadai terutama untuk Anda yang sering bepergian ke luar rumah dan melakukan berbagai banyak interaksi dengan orang-orang.
7. Durasi Batuk Berdahak – Perbedaan batuk kering dengan batuk berdahak dari segi durasi
Perbedaan batuk kering dan batuk berdahak lainnya yang tak kalah mencolok adalah periode lamanya terjadi penyakit ini. Biasanya penyakit ini akan berlangsung tiga minggu bahkan kurang jika berada dalam kasus tak begitu parah alias biasa-biasa saja.
Pada kasus yang lumayan parah, batuk berdahak bisa bertahan sampai delapan minggu bahkan sampai mengakibatkan peradangan dan sulit bernapas dengan normal.
8. Tingkat Keparahan – Perbedaan batuk kering dan batuk berdahak dari tingkat keparahan
Perbedaan batuk kering dan batuk berdahak tentu kadang tak disadari oleh penderita sendiri. Namun bisa saja berubah kronis karena batuk kering merupakan gejala awal penyakit berbahaya.
Biasanya batuk kering akan berhenti pada minggu kedua, lebih parahnya bisa sampai kurang dari dua bulan atau bahkan lebih dari dua bulan terjadi.
9. Obat Herbal Untuk Penyakit Batuk Kering dan Berdahak – Beda batuk kering dan batuk berdahak dari segi pengobatannya
Obat yang digunakan jelas berbeda. Beda batuk, beda jenis obatnya pula. Beda batuk kering dengan batuk berdahak ini paling signifikan pada pemilihan bahan buat penanganan, baik itu obat herbal maupun obat kimia hasil dari apotek bahkan rekomendasi dari dokter yang bersangkutan.
Beberapa jenis obat herbal yang bisa digunakan untuk menghentikan batuk kering adalah jahe yang hangatnya dapat meredakan batuk Anda apabila dijadikan minuman seperti wedang jahe, madu yang dicampur dengan teh, kunyit, air garam, serta banyak lagi.
Berbeda dengan batuk kering, batuk berdahak memerlukan obat-obatan dokter, namun ramuan herbal seperti air jahe yang diminum hangat-hangat pun manjur digunakan untuk batuk berdahak yang berada dalam keadaan tidak terlalu serius atau masih biasa-biasa saja.
Baca juga :
- Inovasi 11 Resep Pisang Molen Bandung yang Lezat
- Mau Hamil Sehat? Intip 9 Manfaat Rambutan Bagi Ibu Hamil dan Janin
- Penuh Tantangan dan Memicu Adrenalin! Inilah 9 Film Koboi Terbaru
- Simak 30 Jenis Tanaman Hias Untuk Dekorasi Rumah
Itulah perbedaan batuk kering dan batuk berdahak. Hal ini benar-benat patut Anda ketahui, berikut gejala, infeksi, penyebab, serta penanganannya dengan tepat.
Semoga Anda sehat selalu di tengah kondisi cuaca yang naik-turun disertai ketakutan akan wabah pandemi ini, serta dapat menerima artikel ini dengan baik. Stay healthy and keep eating good.