monroe
LRT (light rail transit) melayani rute Rawamangun/Velodrom hingga Kelapa Gading dan juga sebaliknya dengan melewati 6 stasiun. Pembangunan angkutan umum ini diharapkan bisa mengubah berbagai kebiasaan warga Jakarta yang selama ini kurang baik. Adanya angkutan massal ini diharapkan agar warga Jakarta bisa mulai meninggalkan kendaraan pribadi sehingga bisa mengurangi kemacetan yang ada selama ini.
Berbagai kebiasaan yang akan berubah seiring dengan adanya LRT antara lain sebagai berikut,
- Lebih Hemat
Warga Jakarta akan lebih memiliki banyak uang yang bisa digunakan untuk keperluan-keperluan lainnya. Hal ini dikarenakan biaya yang ditetapkan pemerintah untuk transportasi LRT termasuk murah. Kelebihan berupa cepat sampai pada daerah tujuan tetapi hanya perlu mengeluarkan ongkos yang murah. Pemerintah sendiri memang belum merilis tarif resminya akan tetapi tidak sampai lebih dari Rp12.000,-.Pada saat ini biaya transportasi yang dikeluarkan oleh warga Jakarta termasuk sangat besar yakni mencapai 30% dari penghasilan mereka. Tentunya ini akan menjadikan pos-pos pengeluaran untuk lainnya tidak akan terlalu banyak. Perbandingan dengan negara-negara lainnya seperti Singapura hanya 3% sedangkan Tiongkok 7%. Keberadaan LRT diharapkan bisa mengurangi pengeluaran masyarakat Jakarta untuk transportasi sehari-hari sehingga bisa digunakan untuk keperluan-keperluan lainnya. - Sering Nongkrong
Keberadaan LRT nantinya juga akan menjadikan tambahan fasilitas-fasilitas lainnya yang bernama Transit Oriented Development atau disingkat dengan TOD. Fasilitas-fasilitas ini dikembangkan pada setiap stasiun-stasiun yang ada sehingga para penumpang bisa bersantai sambal nogkrong untuk menunggu kereta. Adanya tempat-tempat ini bisa mengubah kebiasaan masyarakat untuk nongkrong di daerah sekitaran stasiun-stasiun LRT.Hal ini berbeda dengan keadaan sebelumnya yakni tempat-tempat tersebut hanya tersebar di daerah kepadatan penduduk saja. Pada saat ada LRT maka akan ada tempat nongkrong baru yang berbeda dengan biasanya. Keberadaan dari TOD-TOD ini nantinya pasti akan mengembangkan daerah sekitarnya sehingga menjadi lebih ramai dan jalan perekonomiannya. Masyarakat pengguna LRT pun juga akan bisa dilayani dengan baik keberadaan TOD-TOD untuk masalah yang berhubungan dengan konsumsinya. - Pengendara Mobil Menjadi Kurang Leluasa
Pada perkiraan selanjutnya adalah para pengendara mobil menjadi semakin dirugikan. Hal ini disebabkan oleh jalanan yang sebagian digunakan untuk LRT sehingga semakin sempit. Kondisi ini akan menyebabkan orang-orang yang menggunakan mobil akan kesulitan dan memakan waktu lama saat sedang bepergian. Aturan-aturan lain yang berhubungan dengan kenyamanan mobil seperti genap ganjil juga akan menjadikan pengendara kendaraan roda empat semakin tidak nyaman.Perubahan ini bisa saja menjadikan orang-orang yang memiliki kebiasaan memakai kendaraan roda empat untuk bepergian memilih transportasi LRT. Hal ini dikarenakan untuk menempuh jarak yang pendek di saat jam-jam sibuk memakan waktu sangat panjang. Kebiasaan tersebut dikarenakan kehadiran dari LRT. - Tingkat Ketertiban Semakin Meningkat
Adanya LRT yang bisa mengubah pola transportasi dari sering menggunakan kendaraan pribadi menjadi pengguna transportasi massal. Hal ini tentunya akan memberikan dampak yang positif pada penguraian kemacetan di jalanan Jakarta. Dampak lain dari penggunaan LRT adalah menjadikan masyarakat Jakarta menjadi semakin tertib dalam bermasyarakat diantaranya adalah terbiasa dengan mematuhi peraturan di LRT.Kebiasaan untuk menjadi lebih disiplin juga bisa terbantu dengan LRT, salah satunya adalah adalah dengan berusaha untuk selalu tepat waktu. Hal ini dikarenakan pada saat akan menaiki LRT maka harus sesuai dengan jadwal. Penumpang yang datang diatas jadwal tersebut maka bisa jadi mereka akan tertinggal kereta karena kendaraan tersebut akan berangkat dan datang sesuai dengan jadwalnya. - Masyarakat Bisa Lebih Peduli dengan Sesama
Pemakaian transportasi umum secara bersama-sama juga akan meningkatkan rasa untuk peduli dengan sesamanya. Pada saat seseorang memasuki LRT misalnya maka ia akan melihat bagaimana keadaan orang sekitarnya jika ia membawa berbagai barang yang mengganggu. Pada saat akan naik LRT maka orang-orang akan biasa untuk tidak membawa sesuatu yang baunya bisa menganggu penumpang lainnya di dalam LRT.Kepedulian diantara penumpang untuk bisa saling tidak merugikan orang lain ini bisa menjadikan budaya baru yang baik. Budaya seperti orang-orang barat atau negara-negara maju yang tidak mengganggu orang lain. Adanya bangku khusus untuk orang dengan kondisi tertentu juga mengajari masyarakat untuk tidak menggunakan sesuatu kalau bukan haknya. - Waktu Menjadi lebih Terencana
Keberadaan LRT sebagai angkutan massal di Jakarta akan menjadikan orang-orang bisa lebih mengatur waktu mereka. Pada pagi hari misalnya orang Jakarta terbiasa menghabiskan waktu di perjalanan dengan kemacetan yang sering terjadi. Hal ini akan membuat waktu menjadi tidak terencana dengan baik. Kemacetan yang disebabkan oleh berbagai hal seperti jalanan rusak, dan lain-lain menjadi tidak ada jika menggunakan LRT.Pada pagi hari masyarakat bisa memilih untuk naik LRT sehingga dapat dijadikan sebagai pengukur waktu yang tepat untuk sampai di lokasi sesuai dengan jadwal kereta LRT. Hal ini akan menjadikan orang Jakarta lebih memiliki waktu untuk bersantai karena jadwal berangkat hingga pulang sesuai dan tepat waktu. - Berbadan Lebih Sehat
Sebuah penelitian mengatakan bahwa orang yang terbiasa naik kereta memiliki berat badan 2,9 kg lebih ringan daripada yang terbiasa menyetir mobil. Hal ini dikarenakan juga orang-orang yang naik kereta LRT nantinya bisa menuju stasiun yang berada di sekitaran mereka dengan jalan kaki. Hal ini juga akan semakin menyehatkan orang-orang yang terbiasa dengan menggunakan transportasi LRT.
Keberadaan dari LRT ini diharapkan bisa mengubah pola hidup dari yang sebelumnya jarang menggunakan transportasi umum kedepannya malah sering memakainya. Hal ini bisa berdampak pada semakin teratur serta efisien transportasi yang digunakan oleh masyarakat Jakarta guna mendukung berbagai aktifitas mereka. Jadi alat transportasi ini akan mendukung a better future for us.
