7 Tips Mudah Menahan Marah Saat Bulan Puasa

Menahan marah saat bulan puasa – memiliki karakter yang mudah marah adalah hal yang tidak menyenangkan. Apalagi di momen ramadhan seperti sekarang ini. Puasa akan jadi momen yang sangat panjang dan melelahkan, apalagi kalau sepanjang hari kita dihadapkan dengan momen yang memancing emosi.

Ya. Memiliki sifat tempramen memang demikian. Banyak tantangan yang harus dihadapi, khususnya di bulan puasa seperti ini.

Tapi tidak perlu khawatir. Buat kalian yang tempramen, kalian bisa ikuti tips yang kami paparkan di bawah ini.

Tenang, tips ini mudah, kok. Penerapannya pun tidak merepotkan. Cocok untuk kalian yang suka cara-cara simpel dan tidak suka dengan cara menguras pikiran dan tenaga.

Nah, langsung saja. Seperti apa tips yang dimaksud tersebut? Untuk tahu lebih jelasnya, yuk simak bahasan lengkapnya berikut ini.

tips menahan marah saat bulan puasa

1. Mulailah dengan tenang – tips menahan marah saat bulan puasa

Jika kalian tempramen, cobalah untuk bersikap tenang dan tidak terlalu grusa-grusu saat melakukan aktivitas tertentu. Ini penting. Sikap grusa-grusu hanya akan membuat kalian khawatir, panik, dan akhirnya berdampak pada emosi yang meledak-ledak.

Oleh karena itu, kami menganjurkan kalian akan bersikaplah tenang selama mungkin, sebanyak mungkin, dan sebaik mungkin.

Sikap yang tenang akan membuat pikiran kalian juga jadi tenang. Dengan cara ini, kalian tidak akan memikirkan hal yang bisa memancing emosi dan menyebabkan marah.

2. Hindari perilaku beresiko – tips menahan marah saat bulan puasa

Ada banyak perilaku beresiko yang bisa menyebabkan emosi meledak-ledak. Salah satunya adalah perasaan panik dan kesal dengan seseorang. Oleh karena itu, untuk menghindari hal tersebut, alangkah baiknya kalian hindari perilaku beresiko tersebut.

Soal perilaku beresiko ini, tentu, hanya kalian sendirilah yang tahu apa dan bagaimana perilaku yang dimaksud.

Untuk lebih memperjelas, kita sederhanakan saja. Coba, pikirkan, tindakan apa yang sekiranya membuat kalian marah? Atau, kondisi yang bagaimana yang bisa membuat kalian marah?

Jika kalian sudah menemukan jawabannya, langkah berikutnya hanya tinggal menghindari hal-hal tersebut.

3. Jangan terlalu capek – tips menahan marah saat bulan puasa

Kalian mungkin bertanya: apa kaitan antara marah dengan capek bukan? Sejatinya ada kaitan erat antarkeduanya. Apalagi kalau kalian adalah pekerja yang dihadapkan dengan stres.

Kondisi capek akan membuat kalian cepat marah. Salah satu hal yang menyebabkannya adalah stres dan tekanan berlebih.

Oleh karena itu, untuk mencegah hal tersebut terjadi, cobalah untuk menghindari pekerjaan yang teralu berat. Sekiranya memang harus, lakukan saat tenaga kalian sudah membaik dan pikiran kalian tenang. Jika tidak dalam kondisi tersebut, sebaiknya hindari pekerjaan ini.

4. Hindari konflik – tips menahan marah saat bulan puasa

Jika kalian adalah orang yang tempramen dan reaktif, menghindari konflik adalah hal yang paling mungkin dilakukan untuk menahan dan/atau mencegah marah. Dengan cara ini, tidak ada permasalahan yang kalian hadapi kedepannya.

Kondisi ini akan membuat pribadi kalian lebih tenang dan bisa menahan marah dengan lebih mudah.

Beda halnya saat kalian memiliki dan/atau mendekati konflik. Untuk ukuran orang yang tempramen, mendekati konflik adalah hal yang sangat tidak perlu. Apalagi kalau dilakukan pas momen ramadhan. Ini hanya akan membuat kalian emosi dan menyulut kemarahan.

5. Pergi dari masalah – tips menahan marah saat bulan puasa

Kalau sekiranya kalian sudah menemui konflik, dan pada saat yang bersamaan kalian sudah hampir terpancing, kami hanya memberikan saran: cobalah untuk meninggalkan konflik atau masalah tersebut.

Perlu diketahui bersama, pergi dari masalah bukan berarti lari dari tanggung jawab. Pergi bisa karena beberapa hal. Dan salah satu alasannya adalah ini: untuk menghindari sikap tempramen yang menyebabkan seseorang bertindak sebelum berpikir.

Dengan pergi, setidaknya kalian akan punya waktu untuk berpikir dan menyelesaikan masalah ke depan.

6. Rileks dan hindari stres – tips menahan marah saat bulan puasa

Ketegangan pada urat syaraf dan stres berlebih bisa menyebabkan tekanan pada seseorang. Selain itu, ini bisa juga membuat seseorang mengalami lonjakan emosi yang tidak terduga.

Untuk ukuran orang tempramen, stres dan ketegangan pada otot bisa membuat orang tersebut mudah tersulut emosi.

Oleh karena alasan tadi. Kami mengajurkan agar kalian bisa merileksasi diri saat bulan puasa. Hindari tindakan beresiko, hindari interaksi beresiko, dan jangan lupa, hindari stres.

7. Perbanyak istighfar dan ingat puasa – tips menahan marah saat bulan puasa

Untuk beberapa orang tips ini mungkin terdengar mainstream dan banyak diterapkan di mana-mana. Kendati demikian, tips ini tetap bisa kalian gunakan untuk menahan lonjakan emosi saat bulan puasa.

Penerapan tips ini mudah. Kalian cuma perlu mengucapkan istighfar dan ingat bahwa kalian sedang puasa.

Ingat juga bahwa marah dan emosi bisa menjadi faktor dari batalnya puasa kalian. Jangan lupakan juga, bulan puasa itu cuma ada setahun sekali. Karena itu, cobalah untuk lebih sabar dan menahan emosi.