monroe
Cerita yang cukup melegenda di tanah Jawa adalah Sangkuriang. Legenda yang telah ada sejak lama ini mengisahkan tentang terciptanya sebuah Gunung Tangkuban Perahu. Jika diamati dan dipelajari berdasar sejarahnya, cerita sangkuriang berasal dari Jawa Barat. Anda bisa menemukan naskahnya di perjalanan Bujangga Manik. Kisah ini ditulis pada abad ke 15 akhir. Di dalamnya terdapat beberapa pesan moral yang penting. Berikut adalah alur cerita serta pesan moral yang ada di dalamnya antara lain:
Dilihat dari naskahnya, cerita sangkuriang berasal dari Jawa Barat. Cerita ini mengisahkan tentang masa dewasa Sangkuriang yang ternyata merupakan anak dari Dayang Sumbi. Namun, karena sang anak melarikan diri dari rumah, membuat ibunya tidak tahu bahwa orang yang ia sukai adalah anaknya sendiri.
1. Berasal dari Jawa Barat – cerita sangkuriang berasal dari Jawa Barat
Kisah sangkuriang ini cukup seru dan memiliki beberapa makna mendalam. Para penikmat storybook bisa berbagi dan melihat berbagai alur yang menarik. Sebelum mengetahui kisahnya secara mendalam, maka penting untuk melihat asal-usulnya. Dilihat dari naskahnya, cerita sangkuriang berasal dari Jawa Barat. Cerita ini mengisahkan tentang masa dewasa Sangkuriang yang ternyata merupakan anak dari Dayang Sumbi. Namun, karena sang anak melarikan diri dari rumah, membuat ibunya tidak tahu bahwa orang yang ia sukai adalah anaknya sendiri.
Karena merasa ambisinya tidak terpenuhi akhirnya beberapa perjanjian terbuat oleh kedua belah pihak. Dayang Sumbi berjanji akan menikahinya namun dengan beberapa syarat yang harus ia penuhi. Sangkuriang menyanggupi apapun persyaratannya dan akhirnya proses membuat perahu dan telaga ia mulai. Karena Dayang Sumbi merasa khawatir, maka secercah doa ia ucapkan sehingga apapun yang Sangkuriang lakukan gagal. Usahanya membuahkan hasil dan kedua belah pihak pun terpisah. Keduanya terpisahkan dari persyaratan Dayang Sumbi yang sangatlah tidak masuk akal dan usahanya untuk memukul alu ke lesung.
Berkat usahanya tersebut, jin yang membantu Sangkuriang akhirnya memilih untuk melarikan diri dan tidak melanjutkan tugasnya. Dari situlah emosi tiba dan perahu yang sudah ia bangun langsung ia tendang hingga berubah menjadi gunung. Keduanya akhirnya tidak bisa bersatu menjadi sepasang kekasih.
2. Selalu Bersikap Jujur – cerita sangkuriang berasal dari Jawa Barat dan pesan moral yang didapat adalah tetaplah bersikap jujur
Apapun yang Sangkuriang lakukan kepada ibunya adalah sebuah kesalahan. Seorang laki-laki yang terus tumbuh telah melakukan perburuan rusa di hutan bersama seekor anjing yang bernama Tumang. Diketahui anjing tersebut tidak mengikuti instruction dari sangkuriang untuk mengejar babi dan akhirnya panah yang ia tujukan justru melesat ke arah anjing. Karena Sangkuriang merasa ketakutan, maka ia ambil hati anjing tersebut dan ia berikan kepada Dayang Sumbi.
Awalnya sang ibu tidak merasa curiga dan memasak hati pemberian dari anaknya. Namun, setelah itu melihat Tumang tidak kunjung pulang akhirnya Dayang Sumbi sadar bahwa hati yang diberikan putranya adalah milik suaminya. Inilah yang membuat sang ibu murka dan mengusir anaknya dari rumah. Pesan yang diambil adalah jadilah seseorang yang jujur. Janganlah berbohong demi keuntungan diri sendiri.
3. Menahan Emosi – cerita sangkuriang berasal dari Jawa Barat dan pesan moral yang dalam cerita ini adalah jangan mudah emosi
Kejadian ketika sang ibu memukul kepala Sangkuriang hingga berdarah dapat dijadikan pelajaran. Namun, factor terjadinya aksi pemukulan bukanlah tanpa sebab. Itu semua terjadi karena Sangkuriang telah berbohong kepada ibunya karena sudah membunuh anjing kesayangannya.
Tanpa ia sadari, kelakuan putranya tersebut membuat Dayang Sumbi terluka karena anjing tersebut tidak lain adalah suaminya. Namun, karena kejadian ini seharusnya Sangkuriang bisa menahan emosi dan tidak melesatkan anak panah ke Tumang.
4. Tidak Terpedaya Dengan Hawa Nafsu – cerita sangkuriang berasal dari Jawa Barat dan pesan moral yang ada yaitu tidak terpedaya dengan hawa nafsu
Karena faktor cinta dan asmara antara Sangkuriang dan Dayang Sumbi membuat semua masalah semakin membesar. Kisah cinta keduanya ini terjadi karena pertemuan keduanya di sebuah hutan belantara. Namun, karena Dayang Sumbi sudah tahu bahwa Sangkuriang adalah putranya. Akhirnya dia menolak menikah dengannya dan lebih memilih untuk menghindarinya. Usahanya sia-sia dan akhirnya jalan keluar satu-satunya adalah memberi syarat kepada Sangkuriang.
Karena cintanya yang menggebu-gebu, Sangkuriang tidaklah peduli akan condition yang ia berikan dan melakukannya dengan semangat. Berkat itulah, sumber malapetaka terjadi yang membuat keduanya terpisah dengan cara yang tidak biasa. Pesan moralnya, jadilah seseorang yang jatuh hati bukan karena hawa nafsu.
5. Berpikir Jernih – cerita sangkuriang berasal dari Jawa Barat dan pesan moral yang didapat adalah tetaplah berpikir jernih
Perlu Anda ketahui bahwa cerita sangkuriang berasal dari Jawa Barat. Legenda ini mengisahkan tentang Dayang Sumbi yang merupakan ibu kandung Sangkuriang. Karena beberapa alasan dan sesuatu yang bukan tanpa sengaja membuat kisah ini terlihat menantang. Sangkuriang adalah seorang anak yang tumbuh besar namun karena faktor negligence membuatnya diusir ibunya. Ketika dia tumbuh besar dan suka berburu di hutan, tanpa Sangkuriang sadari bertemu ibunya. Namun, awalnya keduanya tidak mengetahui bahwa mereka adalah seorang ibu dan anak.
Tanpa berpikir panjang, Sangkuriang mengajak Dayang Sumbi menikah dan akhirnya seiring berjalan waktu seluruh asal-usulnya terungkap. Mereka tidak bisa menikah dan akhirnya membuat sebuah perjanjian. Bagian pesan adalah Sangkuriang sudah tahu bahwa Dayang Sumbi adalah ibunya namun tetap saja ingin menikahinya. Seharusnya hal ini dapat membuatnya berpikir jernih dan logis. Akan tetapi, rasa cinta sudah membutakan hatinya.
Baca juga:
- Batang Korek Api Terbuat Dari Pohon Pinus : Karakteristik Dan Habitatnya
- Kapan Hari Ibu Nasional Diadakan Dan Makna Yang Bisa Diambil
- Negara Dengan Ibukota Doha Adalah Qatar, Berikut Fakta Menariknya
- 7 Urutan Member NCT Tertampan, Setujukah NCTzen?
Legenda Gunung Tangkuban Perahu membawa banyak pesan moral. Naskah dari cerita sangkuriang berasal dari Jawa Barat. Ada banyak sekali hal menarik yang bisa pembaca temukan dalam cerita ini. Selain memiliki pesan moral, legenda ini juga mengungkap sebuah misteri asal-usul Gunung Tangkuban Perahu.
