Perbedaan daun kelor dan daun katuk mungkin akan terlihat jelas jika diamati dengan hati-hati. Terkadang orang keliru dan tidak bisa membedakan kedua jenis tanaman ini. Keduanya memang merupakan tanaman hijau yang memiliki banyak manfaat. Banyak olahan makanan dibuat dengan menggunakan daun dari tanaman ini, misalnya sup.
Meskipun terdapat beberapa perbedaan daun kelor dan daun katuk, keduanya dapat dijadikan masakan seperti sup. Jika Anda hendak memakannya, cobalah rasakan bagaimana tekstur daun setelah dimasak dengan matang. Biasanya daun kelor memiliki tekstur yang lebih lembut dari daun katuk. Namun, hal ini juga bisa dipengaruhi oleh durasi memasak yang ditempuh.
1. Bentuk Daun – Perbedaan daun kelor dan daun katuk dari segi fisik
Satu hal yang paling mudah disadari dan menjadi perbedaan daun kelor dan daun katuk adalah bentuk daunnya. Jika Anda memiliki kedua tanaman ini, cobalah amati baik-baik bentuk dari daunnya. Jika tidak ada tanaman ini di dekat Anda, carilah gambar di internet yang jelas menampakkan morfologinya. Then, can you differentiate between those leaves?
Daun kelor memiliki bentuk daun yang lebih bulat. Tepiannya melengkung halus dan jarang berbentuk lancip. Hal ini cukup berkebalikan dengan morfologi daun katuk. Daun katuk memiliki bentuk daun dengan ujung cenderung runcing. Namun, sisi yang dekat dengan tangkai dari daun katuk memiliki tepian melengkung seperti daun kelor.
2. Ukuran Daun – Perbedaan daun kelor dan daun katuk dari segi ukuran
Untuk mengecek ukuran daun sebaiknya Anda bandingkan. Yaitu antara 2 tanaman yang sedang berada pada usia yang sama. Ukuran daun kelor dan daun katuk biasanya memiliki sedikit perbedaan, Karena ujung daun katuk lancip, biasanya hal ini menimbulkan kesan bahwa daun katuk lebih lebar daripada daun kelor.
3. Tinggi Pohon – Perbedaan daun kelor dan daun katuk dari ciri fisik pohon
Tinggi pohon juga bisa menjadi salah satu perbedaan daun kelor dan daun katuk. Jika Anda memiliki kedua pohon tersebut dengan usia sama, amatilah dengan saksama. Biasanya daun kelor dibiarkan tumbuh hingga mencapai tinggi lebih dari daun katuk. Hal ini tentu dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor penting.
Meskipun yang Anda lihat pohon daun kelor lebih tinggi daripada daun katuk, hal ini bisa dipengaruhi oleh kesuburan pohon. Bisa saja pohon katuk yang tumbuh di kebun lebih tinggi dari pohon kelor yang tumbuh di halaman rumah Anda. Apalagi jika hanya salah satunya yang dirawat dengan baik maka pertumbuhannya bisa tidak menentu.
4. Tekstur Daun – Perbedaan daun kelor dan daun katuk yang dapat diraba
Meskipun terdapat beberapa beda daun kelor dan daun katuk, keduanya dapat dijadikan masakan seperti sup. Jika Anda hendak memakannya, cobalah rasakan bagaimana tekstur daun setelah dimasak dengan matang. Biasanya daun kelor memiliki tekstur yang lebih lembut dari daun katuk. Namun, hal ini juga bisa dipengaruhi oleh durasi memasak yang ditempuh.
5. Kebermanfaatan – Perbedaan daun kelor dan daun katuk yang tampak dari fungsinya
Baik daun kelor maupun daun katuk keduanya memiliki manfaat bagi banyak orang. Keduanya seringkali menjadi masakan yang nikmat untuk disantap bersama nasi hangat. Namun, biasanya daun kelor lebih sering diolah menjadi obat daripada daun katuk. Apakah Anda salah satu pengkonsumsi rebusan daun kelor?
6. Batang Pohon – Perbedaan daun kelor dengan daun katuk secara bentuk bagian
Selain tingginya, batang pohon daun kelor dan daun katuk juga agak berbeda. Daun kelor yang pohonnya cenderung lebih tinggi juga memiliki batang pohon yang lebih kokoh jika dibandingkan dengan daun katuk. Batang pohon yang lebih besar membuat pohon kelor cenderung lebih kuat daripada pohon katuk. Hal ini dapat dilihat jika kedua pohon dibandingkan pada usia sama.
7. Tampilan Bunga – Bedanya daun kelor dan daun katuk yang tampak dari bunganya
Dalam membedakan dua pohon, bunga yang dimiliki juga tidak boleh luput dari pengamatan. Terdapat perbedaan yang cukup tampak antara bunga dari daun kelor dengan daun katuk. Pada daun kelor, bunganya cenderung berwarna putih dan kecil-kecil. Lain halnya dengan daun katuk yang memiliki bunga berwarna kuning hingga merah.
8. Kehadiran di Pasaran – Beda daun kelor dan daun katuk secara aplikasi
Mungkin jika Anda pergi ke pasar, akan lebih mudah menemukan daun katuk daripada daun kelor di pedagang sayuran. Pemanfaatan daun katuk memang sudah lebih terkenal daripada daun kelor dalam jajaran sayuran. Namun, hal ini bisa saja berlaku sebaliknya pada daerah-daerah tertentu. Seberapa seringnya kedua sayuran ini ditemukan di pasaran bergantung pada lokasi beradanya.
9. Jari-Jari Daun – Perbedaan daun kelor dengan daun katuk dari segi penampilan
Amati kembali morfologi daun untuk mendapatkan ketidaksamaan daun kelor dan daun katuk. Jika Anda lihat jari-jari setiap daun akan tampak perbedaan yang cukup jelas. Anda bisa mengamati gambar yang tersedia di internet terkait dengan bentuk jari-jari daun kedua tanaman ini. Namun, akan lebih jelas jika mengamatinya secara langsung.
Pada daun katuk, jari-jari daun akan cenderung lebih tampak jelas dan tegas. Tidak perlu melihat dari jarak sangat dekat pun Anda bisa melihat tulang tulang daun dengan cukup jelas. Sedangkan pada daun kelor jari-jari daun cenderung tampak lebih halus. Anda bisa meraba permukaan daun untuk mengkonfirmasi kehadiran tulang-tulang daun tersebut.
Baca juga:
- Tambah Wawasan dengan Mengetahui 7 Nama-Nama Dataran Rendah di Pulau Jawa
- 5 Perbedaan Jambu Bol dan Jambu Jamaika, Kamu Harus Tahu!!
- 7 Urutan Member NCT Tertampan, Setujukah NCTzen?
- Simak 30 Jenis Tanaman Hias Untuk Dekorasi Rumah
Nah, itu tadi adalah beberapa perbedaan daun kelor dan daun katuk yang bisa Anda temukan baik dengan melihat gambar maupun langsung. Keduanya merupakan tanaman yang bermanfaat bagi manusia sehingga tidak ada salahnya jika Anda ingin menanamnya. Anda bisa mengolahnya menjadi sup yang lezat dan menyegarkan.