Pupuk Kompos Bisa Dibuat Dengan 11 Bahan Ini

Pupuk kompos memang dibuat dari bahan-bahan organik yang tersisa dan mungkin Anda sendiri sudah bisa menebak apa saja. Bahan apa yang sudah Anda ketahui bisa dijadikan bahan pembuatan pupuk ini? Sayuran sisa? Buah sisa? Rupanya, bahan pembuat pupuk ini sendiri ada cukup banyak. Berikut ini adalah sebelas bahan yang bisa Anda gunakan untuk membuat pupuk kompos.

1. Sampah Sayur – Pupuk kompos dari bahan sayuran busuk akan sangat bernutrisi untuk tanaman
   

   Bahan paling umum dan paling banyak digunakan, sudahkah Anda tahu apa alasan bahan ini dinilai baik untuk pupuk kompos? Sayur apapun itu, kalau sudah membusuk tentunya sudah tidak baik lagi untuk masuk ke dalam tubuh manusia. Tak hanya itu saja, jika tidak dikelola dengan baik sampah sayuran bisa menyebabkan pencemaran lingkungan, sanitasi kurang sehat, hingga bau busuk.

   Membusuknya sayuran bagus dijadikan sebagai bahan pembuatan pupuk ini karena mengandung senyawa dan unsur yang baik untuk tanah dan tumbuhan. Adapun senyawa dan unsur yang dimaksud antara lain B12, kalium, fosfor, nitrogen, dan mineral lainnya.

2. Jerami  – Pupuk kompos harus menggunakan jerami agar maksimal kandungannya
   

   
   Jerami yang dimaksud kali ini adalah jerami dari padi, bagian padi yang bisa menjadi jerami antara lain merang, daun, dan batang. Sayangnya, di negara kita ini cukup sedikit petani yang memanfaatkan limbah olahan padi untuk dijadikan jerami. Padahal jika jerami ini diolah kembali bisa menjadi bahan pembuat pupuk yang mengandung banyak unsur dan senyawa bermanfaat.

   Telah diteliti bahwa jerami mengandung selulosa sebanyak 40 an persen, hemiselulosa sebanyak 20 an persen, lignin sebanyak 12 persen, silika sebanyak 9 persen, dan lain-lain.

3. Kotoran Binatang Sapi  – Pupuk kompos tentunya sangat membutuhkan bahan kotoran hewan, misalnya sapi
   

   Kotoran dari sapi kaya akan zat hara yang tentunya baik untuk tanaman. Tak sembarang kotoran sapi yang baik untuk digunakan pupuk kompos, hanya kotoran sapi yang masih ‘hangat’ atau basah saja yang bagus. Alasannya, kotoran sapi yang masih basah lebih mampu menyerap zat hara.

   Adapun unsur dalam kotoran sapi yang baik untuk tanaman antara lain unsur kalium, nitrogen, dan fosfor.

4. Tangkai Jagung  – Pupuk kompos juga dapat dibuat dari bonggol dan tangkai jagung
   

   
   Tangkai jagung atau jerami jagung diketahui memiliki kandungan nitrogen sebanyak 0,67%, karbon organik sebanyak 15,91%, fosfor sebanyak 1,05%, kalium sebanyak 1,18%, dan sisanya merupakan senyawa yang mengandung karbon sekaligus nitrogen.

   Apabila sampah atau limbah tanaman jagung dapat dimanfaatkan secara maksimal maka akan menghasilkan sebanyak 80 am persen limbah yang mengandung unsur hara dan sisanya berupa pipilan jagung yang mengering. Pemanfaatan ini juga bagus untuk meningkatkan kemandirian terhadap kebutuhan pupuk kimia.

5. Kotoran Binatang Kambing  – Pupuk kompos dapat dibuat dari kotoran hewan ternak selain sapi, yaitu kambing
   

   Jasad renik pada kotoran kambing lebih cepat berubah karena kotoran kambing memiliki kadar nitrogen lebih banyak dibanding kotoran sapi dan kadar air yang lebih sedikit dibanding kotoran sapi.

6. Kotoran Ayam  – Pupuk kompos tentunya juga bisa dibuat dari kotoran ayam
   

   
   Ayam selama hidupnya memakan biji buah, beras, dan gabah. Makanannya ini membuat kotorannya cukup membuat tanaman dan tanah subur. Unsur dari kotoran ayam yang bermanfaat antara lain kalium, nitrogen, dan fosfor.

7. Kotoran Babi  – Pupuk kompos sama bernutrisinya jika yang ada di peternakan Anda hanya hewan babi
   

   Apakah Anda percaya bahan yang satu ini bisa membuat tanaman lebih subur? Coba saja kalau tidak percaya, yang jelas kotoran babi sudah diketahui berguna untuk membuat pupuk kompos.

8. Limbah Buah-Buahan  – Pupuk kompos tidak hanya bisa dibuat dari limbah sayuran, tetapi juga buah-buahan

   
   Tak ketinggalan bahan yang satu ini juga bisa Anda andalkan untuk membuat pupuk kompos. Cara membuatnya yaitu dengan menghancurkan terlebih dahulu buah-buahan. Pilah antara bagian daging buah dengan kulit buah yang keras karena membutuhkan waktu pembusukan lebih lama.

9. Potongan Kayu atau Ranting Pohon  – Pupuk kompos sangat mudah dibuat dari bahan-bahan tersebut
   

   Daripada dibakar atau dibuang begitu saja, lebih baik kumpulkan dan jadikan bahan pembuat pupuk kompos nantinya. Karena dengan proses penghancuran dan penguburan, dan ditambahan bahan-bahan lainnya kayu akan dapat memberikan nutrisi yang sempurna untuk tanaman.

10. Bumbu Masak yang Telah Kadaluarsa   – Pupuk kompos ternyata juga dapat dibuat dari bumbu masak lho
    

    
    Ya, jangan buang bumbu-bumbu dapur yang sudah kadaluarsa atau yang sudah membusuk. Mereka semua justru masih memiliki kandungan yang baik untuk tanaman. Karena bumbu masak yang basi sudah tidak bisa dikonsumsi lagi, cobalah untuk mencampurkannya dengan air dan semprotkan pada tanaman hias atau tanaman lainnya.

11. Dedaunan dan Rumput  – Pupuk kompos pun bisa dimanfaatkan dari daun dan rumput
    

    Tak heran lagi, bahan yang satu ini sudah biasa digunakan untuk membuat pupuk kompos. Daun yang basah lebih baik dibanding daun yang kering untuk membuatnya. Jadi jika Anda punya agenda untuk memangkas daun dari suatu pohon maka bisa juga diolah menjadi pupuk setelah itu.

Baca juga:

• Bau Badan Mengganggu? Atasi Dengan 7 Cara Ini
• 5 Tanaman Hias Yang Bisa Mengubah Mood Lebih Baik
• 7 Cara Menguji Keperawanan Tanpa Ena Ena!

Itulah sebelas bahan yang bisa Anda gunakan semuanya atau beberapa saja untuk membuat pupuk kompos. Semua bahan jelas aman, namun ada beberapa yang harus selektif dan hati-hati saat menggunakannya supaya aman dan tetap maksimal hasilnya. So, what will you choose? Intinya, apapun pilihan Anda, selamat mencoba!