7 Cara Memilih Makanan Kucing Yang Baik

Makanan kucing – memiliki kucing adalah sebuah keputusan yang besar. Bagaimana pun, merawat seekor kucing sama saja dengan Anda memilih untuk mengurus seekor makhluk hidup. Karena itu, Anda perlu memberikan yang terbaik untuk kucing Anda. Terutama soal makanan yang akan mereka konsumsi.

Ada banyak orang yang belum menyadari bahwa kucing adalah hewan karnivora. Karena itu, makanannya haruslah mengandung protein dan lemak agar bisa dicerna dengan baik. Makanan untuknya yang terbaik adalah makanan yang berasal dari daging, ikan, atau sumber protein dan lemak lainnya.

Ada beberapa pantangan yang tidak boleh diberikan kepada kucing. Utamanya adalah karbohidrat. Memberikan karbohidrat kepada kucing dapat membahayakan kucing dalam waktu lama. Kucing tidak memiliki kemampuan untuk memproses karbohidrat dengan baik. Sehingga, dalam jangka panjang hal tersebut dapat menyebabkan kucing mengalami obesitas bahkan diabetes.

Ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan sebelum memilih makanan kucing untuknya. Yaitu usia kucing, berat badannya, tingkat aktivitas kucing, dan riwayat kesehatannya. Kucing yang sedang hamil juga memiliki kebutuhan yang berbeda dengan kucing lainnya.

Nah, untuk semakin jelas, berikut ini adalah beberapa hal yang sebaiknya Anda perhatikan saat memilih makanan kucing:

1. Apakah Kucing Anda Suka Makanannya Tersebut?

Selera kucing adalah salah satu hal penting yang harus Anda pertimbangkan. Pastikan kucing Anda menyukai makanan yang Anda beli dan berikan. Jangan sampai Anda malah memberikan makan yang tidak disukai kucing Anda. Karena sebaik apapun gizi di dalamnya, akan tetap sia – sia jika tidak dimakan oleh kucing tersebut.

2. Bahan Dasar Makanan Kucing

Pilih makanan yang mengandung daging. Dan sebaiknya adalah makanan yang alami. Karena pada dasarnya, kucing adalah karnivora murni. Ia membutuhkan makanan seperti ikan, ayam, kalkun, dan lain sebagainya. Jika bisa, pilih makanan yang telah diberi tambahan vitamin. Anda bisa membuat makanan homemade untuknya. Sayangnya, makanan homemade cenderung tidak awet dan cepat rusak.

Sebagai gantinya, Anda bisa memberikan makanan komersial atau makanan pabrik. Namun, beberapa makanan pabrikan tidak dibuat dengan bahan yang aman untuknya. Salah satu cara memastikannya adalah dengan melihat adanya label human grade meat atau tidak. Label ini berarti bahwa daging tersebut juga aman dikonsumsi manusia. Jika tidak ada label tersebut, bisa jadi makanan tersebut dibuat dari sisa – sisa tubuh di rumah pemotongan hewan, daging anjing, atau daging kucing yang mati di euthanasia.

3. Kadar Protein Makanan Kucing

Kucing yang berusia muda membutuhkan makanan yang mengandung lebih banyak protein. Karena itu, memberikan makanan kaleng basah akan lebih tepat dan sesuai. Makanan kucing dalam kondisi kering seringkali tertulis seolah – olah lebih tinggi protein daripada yang basah. Akan tetapi, jika dibandingkan dengan kondisi yang sama, sebenarnya makanan yang basah justru memiliki kadar protein yang lebih tinggi.

Secara umum, makanan kering memiliki 4x persentase tertulis dibanding dengan yang basah. Karena itu, untuk membuat perbandingan, Anda perlu mengalikan kadar persentase tertulis pada makanan basah dengan 4.

Cara Memilih Makanan Kucing Yang Baik

4. Kadar Air Makanan Kucing

Kucing memerlukan makan yang memiliki kadar air tinggi. Hal ini karena secara alami, kucing memakan daging dari hewan yang memiliki kadar air sekitar 70% tubuhnya. Karena itu, jika diberikan makanan alami, biasanya kucing akan cenderung minum lebih sedikit. Sedangkan jika binatang kesayangan Anda tersebut mengkonsumsi makanan kering tanpa diimbangi minum yang cukup, akan membuat kerja ginjalnya menjadi berat.

Hal ini bisa menyebabkan kucing mengalami kencing batu. Biasanya, kencing batu memiliki gejala seperti sulit kencing, kencing berdarah, kencing di luar litter box, dan kucing jadi sering menjilati area genitalnya karena merasa tidak nyaman. Karena itu, jika memungkinkan, pastikan Anda lebih memilih memberikan makanan basah daripada yang kering kepada kucing Anda.

5. Makanan Kucing Rendah Karbohidrat

Makanan kucing dalam bentuk kering memiliki lebih banyak kandungan karbohidrat yang tidak terlalu dibutuhkan olehnya. Jika ingin memberikan makanan terbaik, Anda bisa mencari makanan komersial yang tidak mengandung biji – bijian. Perhatikan juga supaya kadar karbohidratnya tidak mencapai 5 persen.

6. Makanan Kucing Anti Bahan Pengawet

Perhatikan komposisi makanan yang Anda berikan. Pastikan tidak ada kandungan BHA, BHT, propyl gallate, da propylene glycol. Bahan tersebut adalah bahan pengawet yang dapat membahayakan kucing Anda.

Banyak yang menganggap bahwa bahan tersebut adalah sebab timbulnya kanker pada binatang. Sebagai gantinya, Anda bisa mencari makanan yang mengandung vitamin C dan vitamin E.

7. Budget

Dan yang terakhir adalah budget. Pastikan Anda bisa membelikan makanan sesuai dengan budget yang Anda miliki. Jangan sampai Anda memaksakan diri untuk memberikan yang terbaik, tapi ternyata Anda tidak mampu membelinya utuk kedua kali.

Jika Anda ingin lebih berhemat, Anda bisa membuat sendiri makanan untuknya. Tentu saja biayanya akan lebih kecil. Namun, Anda tetap perlu meracik makanan apa yang bisa diterima oleh kucing Anda?