7 Fakta Menarik tentang Keraton Agung Sejagat

Fakta menarik tentang keraton agung sejagat – akhir-akhir ini Indonesia dihebohkan dengan berbagai macam fenoomena yang berkembang di dunia luar. Mulai dari issue perang dunia ketiga, masalah di perairan Natuna, penangkapan ketua DPP parpol, OTT KPK, dan masih banyak lagi.

Tapi dari sekian banyak fenomena yang terjadi di atas, ada satu fenomena yang telah mempersatukan bangsa Indonesia. Apakah itu? Ya. Itu adalah fenomena munculnya klaim atas suatu kerajaan.

Kerajaan yang dimaksud di sini adalah Keraton Agung Sejagat. Kalau kalian aktif di sosial media dan berita TV, kalian pasti tahu issue yang satu ini.

Yang menjadikan issue ini menarik adalah klaim yang dilakukan oleh raja dari keraton tersebut. Salah satunya adalah klaim bahwa wilayah kekuasaannya melingkupi seluruh dunia.

Nah, selain klaim tadi, ada beberapa fakta menarik tentang kerajaan yang satu ini. Penasaran seperti apa fakta yang dimaksud? Yuk, langsung saja simak pembahasannya berikut ini.

1. Bertempat di Purworejo Jawa Tengah – fakta menarik tentang Keraton Agung Sejagat

Keraton ini berada di daerah Purworejo Jawa Tengah. Kalau nggak salah, keberadaannya ada pada salah satu kampung di sana. Pendopo dan semua bangunan (sebenernya nggak mirip bangunan keraton juga sih), bertempat di pemukiman warga.

Ya, bisa dibayangkan bukan; bagaimana sebuah keraton dengan wilayah kekuasaannya seluruh dunia, punya pusat pemerintahan dengan kondisi seperti itu.

Tapi bisa saja sih. Barangkali sang Raja mau dekat dengan rakyatnya. Biar rakyat di sana bisa dengan mudah mengadu dan meminta pertolongan pada raja.

2. Punya prajurit berjumlah ratusan orang – fakta menarik tentang Keraton Agung Sejagat

Sebagaimana keraton pada umumnya, Keraton Agung Sejagat juga punya bala tentara. Mereka berjumlah ratusan orang. Mereka terdiri dari sebagian besar laki-laki dan sisanya perempuan.

Selain punya prajurit, keraton ini juga punya parlemen. Mirip kaya DPR. Tapi lebih ala-ala kerajaan aja.

Selain punya parlemen, kerajaan ini juga punya juru bicara. Bisa dikatakan, dialah yang menghubungkan kerajaan dengan dunia luar. Walau pada praktiknya, sang Raja sendirilah yang lebih sering mempromosikan kerajaannya.

“Eh, bentar. Kok yo kerajaan dipromosikan, sudah kaya jualan kutang sama celana dalam aja.”

3. Melakukan klaim yang, ya, sudahlah ya – fakta unik tentang Keraton Agung Sejagat

Kalau cuman kumpul-kumpul orang biasa, ngaku-ngaku sebagai raja dan nggak ada klaim-klaim yang bikin ngocok perut, mungkin netizen masih memaklumi. Sang raja mungkin hanya dianggap sedang berkhayal dan sejenisnya. Proses ini wajar. Namanya juga manusia.

Namun yang menjadi masalah adalah klaim yang dilakukan sang Raja. Betapa nggak, sang Raja menganggap wilayah kekuasaannya ada di seluruh dunia.

Nggak sampai di situ. Sang Raja juga mengklaim kalau departemen pertahanan Amerika, yang ada di Pentagon, adalah bagian dari kerajaannya.

4. Mengaku akan membawa manusia pada kemajuan, tapi – fakta menarik tentang Keraton Agung Sejagat

Selain melakukan klaim yang bikin kita geleng-geleng, mereka juga kerap melakukan pengakuan yang bisa bikin kita dekat dengan Tuhan (beristighfar maksudnya).

Salah satu pengakuan yang paling bikin kami terharu adalah tujuan mereka.

Mereka mengaku akan membawa manusia pada kemajuan. Tapi, yang jadi masalah kemudian adalah, keraton mereka saja masih antara kuno dan abad pertengahan. Kendaraan mereka masih menggunakan kuda. Senjata mereka masih menggunakan tombak.

Mungkin, andai kata berperang, level mereka masih berada jauh di bawah anak STM.

Ya, gimana, wong prajuritnya sudah umur semua. Udah itu nggak keliatan mereka punya kemampuan beladiri. Senjata mereka juga masih tombak. Masih kalah dengan anak STM yang bersenjatakan gear dan batu.

5. Rajanya masih ngontrak – fakta menarik tentang Keraton Agung Sejagat

Kalau fakta ini, mungkin kami agak sedikit berpikiran positif. Bisa jadi sang raja ingin lebih sederhana. Makanya ia mengontrak dan menyewa rumah di salah satu daerah di Sleman. Ya, bisa jadi.

Selain ngontrak, sang raja juga mendirikan sebuah angkringan. Tapi menurut pengakuan warga, angkringan itu nggak terbuka untuk umum.

Nah, bisa jadi, angkringan itu digunakan raja untuk menjamu setiap tamunya yang hadir. Ya, mungkin itu sebuah kamuflase. Agar raja dan para tamunya nggak diserang anak STM.

6. Sang permaisuri bukan istri raja – fakta menarik tentang Keraton Agung Sejagat

Permaisuri adalah istri dari seorang raja. Itu kalau dikerajaan beneran. Tapi kalau di Keraton Agung Sejagat, permaisuri yang kita kira istri raja, kenyataannya hanya seorang teman dari raja.

Kami sih nggak bayangin gimana rasanya jadi si permaisuri. Sudah diarak, diberitakan, diwawancara, difoto bareng raja, eh, tahunya cuman teman. Sad-nya.

7. Mengundang wartawan datang ke keraton – fakta menarik tentang Keraton Agung Sejagat

Mungkin ini yang menjadi kesalahan yang raja. Maksudnya, dia terlalu terburu-buru buat go public. Padahal keratonnya masih belum mampu dianggap keraton, prajuritnya masih terdiri dari kaum sepuh, halamannya masih dipenuhi dengan jemuran tetangga yang, ya, isinya beragam.

Harusnya, kalau kami boleh kasih saran, nggak perlulah sang raja publish kerajaannya seperti itu. Cukup berkembang di daerah saja. Kan siapa tahu kalau nanti sudah besar bisa jadi destinasi wisata. Iya, wisata. Wisata halu dan komedi.