monroe
Senam aerobik – Anda mungkin sudah akrab dengan istilah zumba dan senam aerobik. Keduanya memang sempat tenar dan menjadi olah raga favorit banyak orang karena terasa menyenangkan saat melakukannya. Tapi apakah Anda tahu meski sama – sama menggunakan musik dan terlihat seperti tarian, zumba dan senam aerobik memiliki beberapa perbedaan.
Penggunaan lagu sebagai pengiring dan juga gerakan yang dinamis membuat senam aerobik dan zumba sering disangka sebagai olah raga yang sama. Padahal, jika mengetahui perbedaannya, Anda akan menyadari bahwa kedua olah raga ini berbeda. Dengan begitu, akan lebih mudah bagi Anda untuk menentukan olah raga apa yang lebih sesuai untuk Anda.
Lalu, apa sajakah perbedaan – perbedaan antara dua olah raga tersebut?
1. Senam Aerobik vs Zumba : Musik dan Tempo
Saat memulai senam aerobik, biasanya akan dilakukan secara bertahap. Yaitu mulai dari pemanasan dan menjadi lebih intens secara perlahan – lahan. Peningkatan gerakan menjadi lebih intens ini dimaksudkan untuk meningkatkan denyut jantung. Di samping itu, musik yang digunakan saat aerobik cenderung memiliki tempo yang agak cepat namun konstan.
Berbeda dengan senam aerobik, zumba dilakukan dengan menggunakan musik latin sebagai pengiring. Musik latin yang dipilih pun bertujuan untuk membantu peserta zumba agar dapat memacu energi dengan baik. Karena menggunakan musik latin dengan beat yang menarik, tempo musik yang digunakan saat melakukan zumba juga berubah – ubah. Sehingga gerakan yang dilakukan juga akan bervariasi sesuai dengan tempo musik yang ada.
2. Senam Aerobik vs Zumba : Kalori Yang Terbakar
Baik senam aerobik ataupun zumba sama – sama dapat membantu Anda membakar kalori tubuh. Hanya saja, jumlah kalori yang terbakar berbeda antara senam jenis ini dengan zumba. Sebagai gambaran, jika Anda melakukan senam aerobik selama satu jam, Anda bisa membantu membakar kalori Anda kurang lebih sebanyak 498 kalori. Jumlah ini tentu saja bisa berubah sesuai dengan intensitas senam dan berat badan Anda.
Sedangkan zumba membantu membakar kalori dalam jumlah yang lebih variatif. Yaitu sekitar 360 – 532 kalori. Perbedaan jumlah kalori ini bisa berbeda – beda karena dipengaruhi oleh beberapa faktor. Seperti intensitas gerakan, berat badan, dan juga gerakan yang Anda lakukan.
Jika Anda ingin menambah jumlah kalori yang terbakar, Anda bisa menambah frekuensi melakukan zumba dalam satu hari atau satu pekan. Selain itu, Anda juga bisa meningkatkan pembakaran kalori dengan memperluas jangkauan tangan dan kaki saat Anda melakukan gerakan zumba.
3. Senam Aerobik vs Zumba : Kategori Olahraga
Pada dasarnya, baik senam jenis ini maupun zumba sama – sama tergolong sebagai jenis olah raga kardio. Olah raga jenis ini dilakukan dengan tujuan melatih jantung. Selain itu, olah raga kardio juga dilakukan untuk membantu distribusi oksigen ke seluruh tubuh supaya menjadi lebih baik.
Namun, pada olah raga zumba, variasi gerakannya tidak terbatas pada gerakan – gerakan dalam olah raga kardio saja. Di beberapa gerakan zumba, Anda juga akan mendapatkan gerakan yang bukan gerakan kardio. Biasanya, variasi gerakan yang dilakukan dalam zumba adalah jenis gerakan untuk olahraga ketahanan. Sehingga, saat Anda melakukan zumba, bukan hanya jantung saja yang dilatih, beberapa bagian otot Anda juga akan ikut terlatih.
4. Senam Aerobik vs Zumba : Otot Tubuh Yang Terlatih
Saat Anda melakukan senam aerobik ataupun zumba, keduanya sama – sama membantu melatih banyak otot tubuh dalam satu waktu. Hanya saja, bagian otot tubuh mana yang dilatih akan berbeda antara senam jenis ini dan zumba.
Saat Anda melakukan senam jenis ini . Bagian – bagian otot yang dilatih adalah bagian otot lengan, punda, kaki, sendi, dan juga bagian perut. Sedangkan saat Anda melakukan zumba, fokus utama otot yang dilatih berada di otot – otot inti utama tubuh, kaki, dan bokong.
Selain melatih otot – otot tersebut, zumba juga membantu membakar lemak dan meningkatkan kelenturan serta kekuatan dari otot – otot tersebut.
5. Senam Aerobik vs Zumba : Jenis Gerakan Yang Dilakukan
Set gerakan yang dilakukan pada saat Anda melakukan senam aerobik dan zumba juga memiliki beberapa perbedaan. Biasanya, senam jenis ini lebih menekankan gerakan atletik yang dilakukan berulang – ulang. Dengan begitu, kalori yang terbakar juga bisa lebih banyak dan maksimal.
Sedangkan gerakan dalam zumba lebih dipengaruhi dengan gerakan tarian latin. Sehingga gerakan yang dilakukan juga cukup sederhana. Gerakan pada zumba lebih sering mengarah ke gerakan di bagian pinggul. Hal ini akan membantu tubuh Anda untuk bergerak secara keseluruhan.
Baik senam aerobik maupun zumba pada dasarnya memiliki manfaat masing – masing. Gerakan yang dinamis pada senam jenis ini dan zumba dilengkapi dengan iringan lagu memang membuat olah raga ini menjadi salah satu olah raga favorit untuk menjaga kesehatan tubuh. Akan tetapi, meskipun terlihat sama, ada perbedaan – perbedaan antara dua olah raga ini. Khususnya dari segi tempo, kalori yang dibakar, hingga bagian tubuh yang dilatih.
Baca juga :
- 7 Manfaat Olahraga Bagi Remaja yang Baru Putus Hubungan
- Simak 5 Olahraga Yang Baik Dilakukan Oleh Ibu Hamil
- 7 Cara Super Mudah Mendapatkan Perut Sixpack
- 7 Cara Menguji Keperawanan Tanpa Ena Ena!
Dengan mengetahui perbedaan – perbedaan yang ada antara senam aerobik dengan zumba, maka akan lebih mudah bagi Anda untuk menentukan jenis olah raga mana yang lebih sesuai dengan kebutuhan dan kondisi Anda. Akan tetapi, jika Anda ingin melakukan keduanya pun tidak ada salahnya juga. Anda bisa menjalani kegiatan senam aerobik dan zumba secara rutin secara bergantian. Dengan begitu, Anda bisa mendapatkan manfaat yang lebih optimal.
