Tunjangan Hari Raya – Hal yang paling menyenangkan saat menjelang hari raya adalah saat di mana para pekerja memperoleh tunjangan. Yaps. THR memang menjadi sesuatu yang wajib diperoleh pekerja. Bisa dibilang ini adalah satu dari sekian hak yang harus diperoleh oleh mereka.
Besaran THR sendiri sejatinya telah ditetapkan oleh dinas Ketenagakerjaan. Tapi, pada beberapa kasus, perusahaan yang tidak bisa sanggup dengan kebijakan tersebut bisa menyesuaikan dengan aturan perusahaan.
Beberapa perusahaan akan tetap memberikan tunjangan, namun besarannya berdasarkan kesepakatan dan/atau ketentuan perusahaan.
THR sendiri merupakan tunjangan yang didapat satu tahun sekali. Biasanya tunjangan ini diperoleh paling tidak seminggu sebelum hari raya. Walau demikian, ada pula perusahaan yang memberikan THR lebih cepat dan/atau lebih lambat dari kebiasaan tersebut.
Pemanfaatan THR biasanya selalu berkenaan dengan hal-hal konsumtif. THR lebih sering digunakan untuk membeli pakaian, makanan, dan/atau hal lain.
Ya. Pemanfaatan tersebut merupakan sesuatu yang umum dan banyak dilakukan oleh masyarakat Indonesia. Tapi, di tengah kondisi seperti ini, agaknya masyarakat akan memikirkan ulang mengenai pemanfaatan tersebut.
Tentu masyarakat akan berpikir bijak mengenai pemanfaatan THR agar tidak terkesan terbuang percuma.
Di bawah ini telah kami siapkan beberapa pilihan pemanfaatan yang bisa kalian lakukan. Kami berharap: informasi di bawah ini bisa menjadi inspirasi dan pandangan agar kalian tidak bingung dalam memanfaatkan THR di tengah pandemi seperti ini.
Nah, untuk kalian yang sudah penasaran dengan pilihan pemanfaatan tersebut, yuk, langsung simak bahasan lengkapnya berikut ini.
1. Digunakan Sebagai Tabungan Darurat – Tunjangan Hari Raya
Sejatinya jumlah THR—apalagi untuk karyawan lama—terbilang besar. Jumlah tersebut bisa kalian manfaatkan untuk tabungan darurat.
Ya. Kalian tentu tidak tahu kedepan akan seperti apa. Kita berbicara “seandainya” saja. Seandainya kalian ditimpa musibah, minimal kalian memiliki tabungan yang bisa dimanfaatkan untuk kondisi tersebut.
Dengan tabungan ini, keuangan kalian tidak akan terganggu. Simpanan kalian juga akan aman. Dan kalian juga tidak memikirkan hal mengenai penanggungan musibah tersebut.
2. Dibelikan Emas – Tunjangan Hari Raya
Ada beberapa kebiasaan yang dilakukan orang-orang dalam memanfaatkan THR. Salah satu diantaranya adalah dengan membeli emas dari uang THR tersebut. Prinsipnya sederhana. Mereka memanfaatkan uang THR untuk membeli emas: sesuatu yang nominalnya terus hidup. Semacam investasi, tapi lebih aman dan paling minim resiko.
Tujuan orang-orang melakukan hal ini adalah keuntungan. Mereka berharap, uang THR yang mereka peroleh bisa memiliki nilai yang lebih besar, lebih menguntungkan.
Ada banyak pilihan emas yang bisa kalian beli dari uang THR. Jika kalian adalah orang yang suka dengan kepameran, kalian bisa membeli perhiasan emas. Kalian bisa gunakan untuk pamer ke tetangga, keluarga, atau mungkin, musuh kalian.
Tapi jika kalian adalah orang yang tidak suka pamer, kalian bisa membeli emas batangan. Tidak perlu yang besar, yang itungan gram kecil juga cukup. Asal nilainya sesuai dengan kemampuan keuangan kalian.
3. Ditabung dalam Bentuk Tabungan Emas – Tunjangan Hari Raya
Prinsipnya sama dengan membeli emas pada umumnya. Hanya pelaksanaannya saja yang berbeda. Ini adalah metode baru untuk berinvestasi dengan emas.
Kalian bisa manfaatkan uang THR untuk membuat tabungan emas. Seperti tabungan pada umumnya. Sama-sama menggunakan prinsip tabungan. Hanya saja, objek yang ditabung di sini adalah emas.
Tapi meskipun objek yang ditabung adalah emas, bukan berarti setelah kalian menabung akan langsung mendapat emas. Tidak.
Tabungan hanya akan mencatat nominal emas yang telah kalian peroleh. Biasanya dalam hitungan gram. Sementara emas secara fisiknya disimpan dalam penyimpanan penyedia tabungan. Akan tetapi, bilamana kalian ingin emas dalam bentuk fisik, tabungan ini bisa dicairkan dan/atau dibentuk-fisikkan menjadi emas batangan. Dengan catatan, tabungan emas kalian sudah cukup untuk dicetak menjadi emas batangan.
4. Disimpan Dalam Bentuk Deposito – Tunjangan Hari Raya
Buat kalian yang biasa menggunakan jasa perbankan, kalian tentu sudah kenal dengan yang namanya deposito, kan? Ya. Ini adalah satu dari sekian produk perbankan yang harus kalian coba. Terlebih saat kalian baru mendapatkan rejeki nomplok seperti THR.
THR yang kalian dapatkan bisa dimasukkan ke dalam deposito. Ini adalah cara paling mudah untuk mengamankan uang kalian dari kesia-siaan.
Deposito sendiri menjadi pilihan yang banyak dipilih masyarakat. Selain menjadi media penyimpanan uang, deposito juga memungkinkan nominal uang yang disimpan bertambah melalui pembagian bunga yang telah disepakati bersama.
Namun demikian. Ada beberapa perusahaan perbankan yang menetapkan batas minimum uang yang disetorkan untuk didepositokan. Jadi, jika kalian ingin menyimpan lewat deposito, paling tidak, pastikan dulu uang kalian cukup untuk hal tersebut.
5. Didonasikan untuk Tetangga Kurang Mampu – Tunjangan Hari Raya
Ya. Pilihan ini mungkin akan dilakukan oleh sedikit orang. Kami tahu, di tengah masa sulit seperti ini, berbuat baik sebagaimana yang kami sebutkan di atas akan sangat sulit dilakukan. Tapi biarpun begitu, pilihan ini jadi salah satu yang direkomendasikan.
Tahu kenapa? Yaps. Karena di tengah kondisi seperti ini, penting kiranya agar masyarakat saling membantu satu sama lain. Paling tidak, bila kalian memperoleh rejeki berlebih, kalian bisa donasikan rejeki tersebut untuk kebutuhan orang lain. Kalian bisa alokasikan untuk dana amal. Paling tidak untuk tetangga yang kurang mampu.
Kalian bisa alokasikan dana THR untuk membeli keperluan sembako. Selanjutnya, kalian bisa serahkan sembako tersebut ke tetangga yang benar-benar membutuhkan.
6. Donasikan ke Badan Penerima Sumbangan – Tunjangan Hari Raya
Jika pun kalian sibuk dan tidak sempat untuk berbagi ke para tetangga yang kurang mampu, atau bila di lingkungan kalian tidak ada orang dengan ketegori demikian, kalian bisa serahkan THR kalian ke badan zakat atau penerima sumbangan. Biar mereka yang mengatur hal tersebut.
Ini adalah cara yang paling mudah agar uang THR kalian bisa disalurkan ke pihak yang benar-benar membutuhkan.
7. Titipkan Dana Ke Desa/Kelurahan – Tunjangan Hari Raya
Jika kalian kurang percaya dengan badan penerima zakat atau sumbangan, maksudnya, jika kalian berpikir bahwa lebih baik memberikan sumbangan tersebut ke orang terdekat, kalian bisa distribusikan dana THR kalian ke kelurahan atau desa.
Di desa atau kelurahan tersedia dana bantuan untuk orang-orang terdampak. Kalian bisa titipkan dana THR kalian sebagai tambahan dari dana tersebut.
Kalian tidak perlu khawatir soal distribusi dana THR kalian. Biarkan saja tenaga dari desa dan kelurahan yang bekerja. Setidaknya, percaya saja, dana yang sudah kalian sumbangkan akan dimanfaatkan dengan baik oleh mereka.
Baca juga:
- 5 Hal Penting Hikmah Salat Tarawih Bulan Ramadhan
- Jangan Panik, Inilah 7 Tips Atasi Listrik Padam
- Simak 9 Fakta Unik Seputar Skuter Listrik Ini
- 7 Manfaat Mencukur Bulu Kemaluan ini Jarang Disadarin Orang
Itulah beberapa pemanfaatan tunjangan hari raya di tengah pandemi. Pemanfaatan di atas bisa kalian jadikan opsi manakala bingung dan tidak ingin menghabiskan THR untuk sesuatu yang bersifat konsumtif saja.