7 Tips Mengaplikasikan Fotografi Kucing Bagi Meong Lovers!

Tips mengaplikasikan fotografi kucing – memiliki hewan kesayangan adalah hal yang menyenangkan. Terlebih bila hewan peliharaan yang kita miliki bisa diajak bermain, bercanda dan melepas stres setelah beberapa jam bekerja.

Kucing misalnya. Hewan berbulu ini kerap dipelihara masyarakat karena dinilai lucu dan mudah dirawat.

Selain itu, khusus untuk beberapa kepercayaan dan agama, kucing juga tidak memiliki najis sebagaimana anjing dan babi. Sehingga, proses pemeliharaan kucing dinilai lebih mudah dan nyaman.

Berbicara mengenai kucing: tahukah kalian kalau belakangan banyak orang yang menjadikan kucing sebagai objek fotografi?

Yaps. Kucing memang punya wajah dan gestur yang lucu. Sehingga wajar kalau hewan imut yang satu ini dijadikan sebagai objek fotografi sebagaimana yang dijelaskan di atas.

Walau terdengar menyenangkan, mengambil gambar kucing bukan sesuatu yang mudah loh. Apalagi kalau kucing tersebut masih kecil.

Nah, menanggapi hal tersebut, kami telah mengumpulkan beberapa referensi mengenai bagaimana cara memfoto kucing dan menjadikannya sebagai objek fotografi. Adapun cara atau tips yang dimaksud adalah sebagai berikut.

Tips mengaplikasikan fotografi kucing

1. Biasakan kucing dengan kamera – Tips mengaplikasikan fotografi kucing

Jika kalian ingin mengambil gambar kucing, kalian harus terlebih dulu membiasakan kucing pada kamera. Pembiasaan ini penting. Selain agar kalian tahu angel mana yang bagus, cara ini juga membuat kucing lebih terbiasa.

Seperti diketahui. Kucing sendiri adalah hewan pada umumnya. Ia akan mudah sekali panik dan takut terhadap benda atau hal baru. Termasuk kamera.

Maka dari itu, sebelum kalian mulai memotret kucing secara intens, cobalah untuk membiasakan kucing pada kamera.

2. Perlakukan kucing dengan baik -Tips mengaplikasikan fotografi kucing

Jika kalian ingin mengambil gambar kucing, kalian harus terlebih dulu memperlakukannya dengan cara yang baik.

Ini penting. Selayaknya seorang model, kucing juga bisa moody. Ia bisa saja menolak untuk difoto. Maka dari itu, sebelum hal tersebut terjadi, kalian harus memberi mereka perlakuan yang baik.

Tidak sulit untuk memberi perlakuan baik. Yang kalian perlu lakukan hanya memberi mereka makan dan tidak memaksa mereka untuk melakukan A, B, C atau lainnya.

Sebab pada dasarnya, fotografi hewan sendiri mengarah pada foto candid, bukan pose. Ya kali ada hewan yang bisa pose, ya, kan?

3. Buat sesuatu agar kucing mau menatap kamera – Tips mengaplikasikan fotografi kucing

Tidak semua kucing sadar akan kamera. Sehingga, untuk memancing perhatiannya, kalian bisa gunakan bel atau sejenisnya. Lakukan cara ini untuk membuat kucing melihat ke arah kamera.

Cara ini cukup efektif untuk meningkatkan keindahan foto. Seekor kucing yang menatap kamera akan terlihat lebih artistik dibanding mereka yang membuang muka. Oleh karena hal tersebut, sebelum sesi foto ini dilakukan, kalian harus terlebih dulu menyiapkan peralatan yang dibutuhkan. Salah satunya bel atau lonceng ini.

Tidak ada aturan pasti mengenai lonceng atau bel yang dimaksud. Bukan keduanya juga tidak masalah. Yang terpenting, fungsinya adalah untuk menarik perhatian kucing agar mau menatap kamera.

4. Biarkan kucing bermain dengan sesukanya – Tips mengaplikasikan fotografi kucing

Hal yang kadang dilupakan oleh para pemula adalah memaksakan kucing untuk melakukan kegiatan A, B, C dan seterusnya. Padahal, layaknya hewan pada umumnya, kucing tidak bisa begitu saja diatur atau disuruh-suruh.

Biarkan kucing bermain dengan dunianya. Biarkan mereka melakukan apapun yang mereka inginkan.

Kalian sebagai fotografer hanya perlu membidik aksi mereka. Jika ada momen yang dianggap lucu, kalian bisa ambil gambarnya. Begitu seterusnya.

5. Ajak kucing bermain – Tips mengaplikasikan fotografi kucing

Kami memang menganjurkan kucing untuk bergerak bebas dan melakukan apapun yang mereka inginkan. Hanya saja, kita tidak bisa bergantung sepenuhnya pada apa yang dilakukan kucing.

Seperti yang kalian tahu bersama. Kucing bukan hewan yang bisa begitu saja menciptakan momen menggemaskan.

Maksud kami, ada kalanya kalian sebagai pemilik harus mengajak kucing bermain agar tercipta momen-momen lucu.

Ini juga berlaku pada fotografi kucing. Selain membiarkan kucing melakukan apapun yang mereka inginkan, kita juga harus pintar membuat momen. Kita bisa mengajak kucing kesayangan untuk bermain dan menciptakan momen seru bersama mereka.

6. Harus sigap – Tips mengaplikasikan fotografi kucing

Jika kalian tertarik untuk menjadikan kucing sebagai objek fotografi, kalian harus selalu sigap terhadap segala situasi. Ini karena momen menarik dan lucu sangat jarang terjadi. Sehingga saat momen tersebut muncul, kalian harus benar-benar siap untuk mengabadikannya lewat bidikan kamera.

Untuk bisa sampai tahap tersebut, kalian harus membiasakan diri dengan kamera. Semakin kalian terbiasa, semakin kalian cakap dalam menggunakan kamera. Termasuk dalam mengabadikan momen yang terjadi secara cepat.

7. Sesuaikan autofokus – Tips mengaplikasikan fotografi kucing

Kenapa kami bilang sesuaikan? Karena pada dasarnya, sifat dan karakter kucing berbeda-beda. Ada kucing yang diam. Ada juga kucing yang aktif: bergerak ke sana kemari.

Maka dari itu, kalian harus pintar menyesuaikan fokus kamera. Jika dirasa kucing kalian aktif dan sulit menggunakan manual fokus, cobalah untuk menggunakan autofokus. Ini biar kalian bisa mendapatkan gambar dengan kualitas terbaik.

Tapi kalau kucing kalian bersikap tenang, kalian bisa gunakan manual fokus agar mendapatkan gambar berkualitas terbaik. Syukur-syukur bisa bikin bokeh.