Cara menghitung tipe rumah dengan komparasi harga subsidi dan non subsidi tentu berbeda. Tipe rumah subsidi harganya akan jauh lebih murah karena rumah subsidi mendapatkan bantuan dari pemerintah dan tidak dikenakan biaya PPN.
Rata-rata rumah yang disubsidi oleh pemerintah harganya berkisar antara 150 juta sampai 200 juta. Rumah subsidi juga memiliki bunga yang lebih rendah dibanding dengan yang non-subsidi. Berikut ini beberapa jenis hunian berdasarkan tipe rumah subsidi dan non subsidi.
Cara menghitung tipe rumah tipe 54 cukup mudah yaitu luas bangunan 54 meter persegi dan luas tanah 120 meter persegi. Di dalam rumah terdapat jumlah kamar lebih dari dua sampai tiga kamar, ruang tamu, ruang keluarga, dan ruang makan.
1. Rumah Tipe 21 – Cara menghitung tipe rumah tipe 21 yang cocok untuk pasangan baru menikah
Cara menghitung tipe rumah jenis subsidi, luas bangunan tipe ini yaitu 21 meter persegi dan luas tanah 60 meter persegi sampai 72 meter persegi. Di dalam rumah terdapat satu kamar tidur, satu kamar mandi, satu dapur dan juga halaman.
Untuk ukuran rumah ini termasuk sederhana karena luasnya yang terbatas, dan terkadang ada juga rumah yang memiliki dapur terpisah yang berada di bagian halaman belakang. Rumah ini juga cocok di tempati oleh seseorang yang masih (single) belum mempunyai pasangan dan juga pasangan yang baru menikah.
Harga rumah di bawah 100 juta, adalah hunian tipe 21. Harganya berkisar antara 80 juta sampai 300 juta tergantung letak lokasinya yang strategis. Jika ingin membeli rumah dengan harga 250 juta, maka bisa membayar suku bunga sebesar 9,49% dengan rentan waktu 2 tahun. Kalian sudah bisa mendapatkan rumah tipe ini.
2. Rumah Tipe 36 – Cara menghitung tipe rumah tipe 36 yang cocok untuk keluarga dengan 1 anak
Walaupunrumah dengan tipe 36 banyak diminati oleh masyarakat Indonesia tetapi rumah dengan tipe ini tidak di subsidi oleh pemerintah. Dengan luas bangunan 36 meter persegi dan luas tanah mulai dari 60 meter persegi sampai 72 meter persegi.
Di dalam rumah memiliki dua kamar tidur, satu kamar mandi, ruang tamu, ruang makan, dapur serta halaman. Hunian dengan tipe 36 ini dapat ditempati untuk keluarga yang memiliki 1 anak.
Harga rumah di bawah 500 juta, adalah hunian tipe 36. Tipe rumah 36 ini memiliki harga berkisar antara 400 juta sampai 600 juta. Jika ingin membeli rumah dengan harga 400 juta, maka bisa membayar suku bunga sebesar 8,29% dengan rentan waktu 5 tahun.
3. Rumah Tipe 45 – Cara menghitung tipe rumah tipe 45 yang cocok untuk penghuni yang memiliki mobil pribadi
Memiliki luas bangunan 45 meter persegi dan luas tanah rata-rata 96 meter persegi sampai 100 meter persegi. Di dalam rumah terdapat dua kamar tidur, satu kamar mandi, satu ruang tamu, dapur, teras yang lebih luas, ada halaman depan dan ada halaman belakang serta parkiran mobil atau motor.
Harga rumah di atas 500 juta, adalah hunian tipe 45. Hunian tipe rumah 45 ini paling banyak disuka oleh masyarakat Indonesia, dengan kisaran harga 600 juta sampai 800 juta. Jika ingin membeli rumah dengan harga 600 juta, maka bisa membayar suku bunga sebesar 15% dalam rentan waktu 7 tahun.
4. Rumah Tipe 54 – Cara menghitung tipe rumah tipe 45 yang cocok untuk keluarga yang cukup besar
Cara menghitung tipe rumah tipe 54 cukup mudah yaitu luas bangunan 54 meter persegi dan luas tanah 120 meter persegi. Di dalam rumah terdapat jumlah kamar lebih dari dua sampai tiga kamar, ruang tamu, ruang keluarga, dan ruang makan.
Serta ada dua kamar mandi, dapur yang lebih luas, halaman depan dan halaman belakang serta ada parkiran. Biasanya hunian tipe 54 ini dibangun menjadi dua lantai.
Harga rumah di atas 700 juta, adalah hunian tipe 54. Biasanya tipe ini banyak di pilih oleh masyarakat menengah ke atas yang memiliki banyak anggota keluarga. Harganya berkisar antara 800 juta sampai 1 milyar. Jika anda membeli rumah dengan harga 800 juta, maka bisa membayar suku bunga sebesar 8,88% dalam rentan waktu 10 tahun.
5. Rumah Tipe 120 – Cara menghitung tipe rumah tipe 120 yang cocok untuk keluarga besar dan ingin memiliki kolam renang
Dengan ukuran yang sangat luas, penghuni rumah lebih merasa nyaman dan leluasa untuk bergerak kesana kemari. Di dalam rumah terdapat tiga sampai empat kamar tidur.
Ada ruang tamu, ruang keluarga, ruang keluarga, tiga kamar mandi, halaman depan dan halaman belakang, dapur serta mempunyai parkiran yang muat dengan kapasitas dua mobil. Lalu dilengkapi juga dengan lingkungan dan taman yang asri serta berbagai fasilitas seperti tempat gym, lapangan basket atau bulu tangkis, serta kolam renang.
Harga rumah di atas 1 Milyar, adalah hunian tipe 120. Bisa dikatakan rumah dengan tipe ini termasuk rumah smart home karena mempunyai fasilitas yang lengkap dan mewah dengan harga diatas 1 Milyar.
Baca juga:
- Cobalah untuk Traveling ke 11 Nama-Nama Pantai dan Laut di Pulau Jawa
- Intip 7 Ciri Rumah Baru Idaman yang Bikin Kamu Betah
- 7 Urutan Member NCT Tertampan, Setujukah NCTzen?
- Simak 30 Jenis Tanaman Hias Untuk Dekorasi Rumah
Itulah info tentang tipe dan juga harga rumah. Keuntungan membeli rumah subsidi yaitu mendapatkan biaya cicilan yang murah. Rata-rata biaya cicilan rumah subsidi berkisar antara 1 juta per bulan dan ada juga yang membayar cicilan sekitar 800 ribu perbulannya. Serta DP yang rendah sekitar 10 juta sampai 15 juta, dan persyaratannya yang mudah.
Sementara itu, keuntungan membeli rumah komersil adalah dapat menyiapkan uang secukupnya untuk uang muka yang dibutuhkan, Rumah Terjamin aman karena pihak bank akan mengecek semua berkas surat rumah melalui BPN (Badan Pertahanan Nasional), serta mendapatkan perlindungan asuransi yang didapat adalah asuransi kebakaran. So, which house is the most suitable for you and your family?