Ongkos kirim atau ongkir adalah sebuah istilah yang sangat umum dalam dunia belanja. Apalagi jika sudah menyangkut belanja online yang melibatkan banyak orang baik sebagai customer maupun seller dari seluruh Indonesia. Bahkan ada juga lapak online yang jangkauannya sampai seluruh dunia dengan pembayaran non tunai.
Jadi, apa saja yang bisa dilakukan untuk menghindari ongkir mahal ketika belanja online? Berikut ulasannya,
- Beli Grosir
Tips yang pertama adalah beli barang secara grosir. Bukan hanya barang berukuran besar yang dijual di lapak online tetapi juga barang berukuran kecil dengan berat amat ringan. Setiap benda yang dibeli akan dipaketkan dengan penghitungan shipping 1 kg. Padahal, beratnya bahkan hanya beberapa ons.Jadi, jika membeli grosir maka Anda akan memperoleh potongan harga serta ongkir lebih murah. Sebagai contoh apabila harga barang Rp100.000, lalu ongkirnya Rp100.000 maka Anda harus membayar Rp200.000. Sedangkan jika dalam 1 kg cukup memuat 1 barang maka Anda hanya perlu membayar harga 10 barang sebesar 10 x Rp100.000 = Rp1.000.000 dan ongkir sama dengan 1 unit barang yaitu Rp100.000. Dengan demikian, harga ongkir bisa ditekan sampai Rp900.000. - Cari Teman Untuk Beli Bersama
Jika tidak ingin membeli grosir karena memang hanya membutuhkan 1 unit barang, maka carilah teman yang senasib dan sama-sama membutuhkan barang tersebut. Jadi, jika membeli di toko yang sama atau barang yang sama maka tentu ongkirnya bisa dibagi 2. Apalagi jika berat benda tidak terlalu banyak sehingga tetap dihitung 1 kg. - Manfaatkan Promo Ongkir
Hari belanja online nasional atau Harbolnas kerap memberikan aneka promo free ongkir atau subsidi ongkir. Jadi, jika Anda hobi belanja online pasti sangat menunggu momen Harbolnas. Selain lebih murah karena ada diskon di sana sini, ada juga beberapa promo yang menarik untuk semua pembeli apalagi jika melakukan repeat order.Pada dasarnya, repeat order is the best way to cut price. Karena dengan memesan ulang di toko yang sama maka peluang untuk memperoleh potongan harga akan lebih besar. Bahkan bisa jadi Anda akan memperoleh bonus atau voucher belanja produk lain. Ada juga fitur hadiah pelanggan berupa doorprize atau poin undian yang bisa ditukar promo ongkir.Promo ongkir juga bisa diberikan oleh penyedia jasa kurir maupun pengiriman paket. Biasanya promo tersebut akan diberikan ketika masa HUT atau ada perayaan tertentu, jadi pembeli online yang hobi belanja sangat dianjurkan untuk selalu update promo terbaru terutama jika menyangkut ongkir. - Beli di Website Jual Beli Online
Saat ini ada banyak website jual beli online yang memberikan potongan harga untuk pengiriman dalam kota, dalam provinsi, atau dalam negeri. Penjual online yang menjadi bagian dari website biasanya melakukan beberapa cara sesuai dengan prosedur agar tokonya bisa diberi fasilitas free ongkir atau free shipping.Jadi, tidak ada salahnya bagi Anda untuk membuka website jual beli online yang terpercaya dan memilih toko mana yang bisa bayar di tempat atau free ongkir supaya tidak mahal. Biasanya, teman-teman yang lebih sering membeli benda melalui toko online akan lebih paham soal ini. - Voucher Gratis Jangan Diabaikan
Karena membeli banyak barang, seringkali ada beberapa voucher yang diberikan oleh toko online maupun offline. Jadi, jangan lewatkan kesempatan tersebut untuk membeli dengan ongkir murah. Dengan semakin mahalnya barang-barang, maka tidak menutup kemungkinan ongkir pun bisa naik harga secara drastis. Jadi jangan sampai tidak menggunakan voucher potongan atau free ongkir. - Jastip? Boleh Juga!
Jastip atau jasa titip beli oleh-oleh maupun benda lain khas daerah tertentu menjadi salah satu peluang bisnis kekinian. Banyaknya urban yang pindah dan sering mudik maupun para perantau membuat bisnis yang satu ini semakin ramai. Biasanya, teman-teman dari luar kota akan menawarkan jastip untuk membeli apa saja yang mungkin dibawa ketika perjalanan.Ketika ada tawaran jastip yang harganya bersahabat, maka jangan lewatkan momen tersebut. Apalagi jika teman yang menawarkan jastip memang sudah terpercaya. Siapa tahu, harga barang yang dibeli akan semakin naik dan ongkirnya pun melambung. - Menabung Lebih Banyak
Cara ampuh yang paling tepat adalah menabung lebih banyak. Jika Anda memiliki uang dalam jumlah banyak tentu tidak perlu khawatir soal biaya ongkir bukan? Namun demikian, pastikan untuk tetap berhemat meskipun sedang belanja. Pilih cargo yang sesuai dengan budget atau termurah tetapi tetap perhatikan keamanan. - Beli Ketika Jalan-Jalan
Tidak ada salahnya untuk bersabar dan menunggu momen paling tepat untuk membeli barang. Misalnya ketika Anda berlibur ke kota atau daerah tempat toko tersebut berada. Jadi, belilah di tempat sehingga tidak perlu ongkir dalam jumlah besar. Anda dapat membawa barang tersebut ketika pulang di bagasi. Bahkan Anda juga bisa membuka jastip (jasa titip). - Pilih Toko yang Areanya Dekat
Jika benda yang diinginkan tersedia di toko terdekat, maka tidak ada salahnya mengesampingkan toko dengan lokasi lebih jauh. Bukan hanya soal ongkir, tetapi hal ini juga berhubungan dengan efisiensi waktu serta nilai kepraktisan.
Membeli secara online atau offline tetapi jauh memang suatu kegiatan yang menyenangkan. Namun, ongkir adalah suatu biaya yang tidak mungkin ditolak karena tentu dibutuhkan tenaga, uang, dan bahan bakar untuk mengirimkan barang ke lokasi Anda. Jadi, lakukan yang terbaik untuk menghemat ongkir sehingga biaya keseluruhan pun bisa ditekan.
Wah.. Jadi inget jaman kuliah dulu, sama bgt kaya pengalamanku sesama teman kostan sering belanja on line. Jadi ongkirnya ga terlalu mahal karena bisa patungan bayarnya. Btw nice info..