Tips Merawat Tanaman Aglaonema Agar Tumbuh Subur

Merawat tanaman aglaonema – Merawat tanaman, khususnya tanaman hias tidak bisa sembarangan. Anda harus tahu apa yang dibutuhkan oleh tanaman tersebut supaya bisa tumbuh dengan subur. Setiap tanaman memiliki kebutuhan yang bisa jadi berbeda. Mulai dari kebutuhan penyinaran, air, dan juga nutrisi. Perawatan yang salah bisa menyebabkan tanaman menjadi mati, alih – alih tumbuh subur dengan cantik.

Begitu pula saat Anda ingin merawat tanaman Aglaonema. Aglaonema sendiri sebenarnya adalah tanaman yang cantik. Namun, jika Anda salah memberikan perawatan, bukannya tumbuh subur dan cantik, tanaman Anda malah akan mati.

Lalu, bagaimana cara merawat tanaman Aglaonema yang benar?

Merawat tanaman aglaonema

1. Perhatikan media tanam yang digunakan untuk tanaman Aglaonema – Merawat tanaman aglaonema

Sebelum mulai merawat tanaman Aglaonema, hal pertama yang harus Anda perhatikan adalah media tanam yang akan Anda gunakan. Media tanam yang tidak tepat akan membuat perkembangan Aglaonema jadi terhambat. Sehingga, tanaman Aglaonema akan sulit tumbuh dengan subur dan cantik.

Media tanam terbaik untuk Aglaonema adalah media tanam yang hampir mirip dengan habitat aslinya. Karena itu, Anda bisa menggunakan media tanam yang memungkinkan akar Aglaonema menjangkar penuh dengan humus, serat – serat kayu seperti pakis, bahan organic, dan pastikan juga media tanam yang Anda gunakan memiliki porositas yang sangat baik.

2. Memberikan pelindung pada tanaman Aglaonema – Merawat tanaman aglaonema

Tanaman Aglaonema membutuhkan tempat yang sesuai supaya bisa tumbuh subur. Meletakkannya di sembarang tempat akan membuat pertumbuhan Aglaonema tidak optimal. Aglaonema sebenarnya merupakan tanaman yang berasal dari tempat teduh. Karena itu, Anda bisa meletakkan Aglaonema di tempat yang teduh dan tidak terkena matahari langsung.

Selain itu, tanaman Aglaonema yang terkena matahari langsung memiliki warna daun yang lebih pudar dan keindahannya berkurang. Untuk itu, Anda bisa menanam Aglaonema di tempat yang memiliki pelindung, atau membuatkan pelindung dari paranet untuk Aglaonema Anda.

Jika tidak ada paranet, Anda juga bisa menanam atau meletakkan Aglaonema di tempat yang berdekatan dengan pohon besar lain. Seperti pohon mangga, jambu, atau tanaman lainnya. Meletakkan Aglaonema di beranda juga akan memberikan pelindung yang sesuai dengan kebutuhan tanaman.

3. Menyiram tanaman Aglaonema secara berkala – Merawat tanaman aglaonema

Pada dasarnya, tanaman Aglaonema adalah tanaman yang membutuhkan air. Akan tetapi, jika disiram terlalu sering dan setiap hari, tanaman Aglaonema justru akan mati. Air yang terlalu banyak membuat bagian akar dan batang Aglaonema membusuk sehingga distribusi nutrisi jadi terhambat dan terganggu. Akibatnya, daun akan menguning dan layu.

Namun, membiarkan Aglaonema kering juga masalah. Media tanam yang kering membuat Aglaonema kekurangan suplai air dan nutrisi. Perlahan – lahan, Aglaonema Anda juga akan mati.

Sebagai gantinya, Anda bisa mencoba melakukan penyiraman berkala. Seperti 2 – 3 hari sekali atau 3 – 4 hari sekali. Anda bisa memilih waktu penyiraman kapan saja sesuai dengan kebutuhan Anda. Tapi, pastikan media tanam Aglaonema tidak sampai kekeringan.

4. Berikan pupuk tanaman Aglaonema secara berkala dan rutin – Merawat tanaman aglaonema

Salah satu kunci supaya tanaman Aglaonema Anda tumbuh subur dan sehat adalah dengan memberikan nutrisi yang dibutuhkan. Pemberian nutrisi bisa Anda berikan melalui pemupukan. Sebenarnya, pemupukan Aglaonema tidak terlalu sulit. Pemberian pupuk organic yang dicampur dengan media tanam memberikan kemudahan dalam proses pemupukan setelahnya.

Namun, jika Anda ingin memberikan tambahan pupuk pada tanaman Aglaonema Anda juga tidak ada salahnya. Anda bisa memberikan pupuk secara berkala. Misalnya rutin setiap 3 bulan sekali. Sebagai rekomendasi, Anda bisa menambahkan pupuk kompos atau pupuk kandang yang matang kepada Aglaonema Anda. Selain itu, Anda juga bisa mengombinasikan pupuk organic dengan anorganik. Misalnya dengan melakukan penyiraman dengan pupuk urea (N).

Bentuk pemupukan lain yang bisa Anda coba adalah pemupukan dengan cara disemprot. Anda bisa menggunakan pupuk daun yang mengandung unsur hara makro dan mikro sebagai bahan pupuk. Pupuk ini bisa Anda berikan setiap satu bulan sekali dengan cara disemprot. Jangan lupa juga untuk memperhatikan anjuran dosis dan juga mengikuti anjuran pada kemasan pupuk.

5. Memasang ajir pada tanaman Aglaonema – Merawat tanaman aglaonema

Untuk memastikan agar tanaman Aglaonema tidak rubuh, biasanya dilakukan pemasangan ajir. Pemasangan ajir biasa dilakukan saat Aglaonema sudah semakin tinggi dan besar. Ajir biasanya terbuat dari bamboo. Namun ada juga ajir yang dibuat dari bahan lainnya.

Pemasangan ajir juga relative mudah. Anda hanya tinggal menancapkan ajir di samping pangkal Aglaonema. Kemudian, ikat batang Aglaonema ke ajir untuk menahannya dari terpaan angin dan tetesan hujan.

6. Bersihkan gulma pada tanaman Aglaonema – Merawat tanaman aglaonema

Tanaman Aglaonema kadang – kadang juga terkena serangan gulma. Untuk meminimalisir hal ini, Anda bisa melakukan pengecekan secara berkala. Jika ada tanaman pengganggu yang muncul, segera bersihkan dan lakukan penyiangan.

Keberadaan gulma yang dibiarkan akan membuat nutrisi jadi terbagi. Akibatnya, tanaman Aglaonema Anda tidak akan tumbuh dengan optimal.

7. Memangkas daun yang layu – Merawat tanaman aglaonema

Beberapa daun Aglaonema bisa saja menjadi layu karena satu dan lain hal. Membiarkan daun layu ini tidak dipotong akan membuat tampilan tanaman Aglaonema Anda jadi tidak terlalu cantik. Karena itu, Anda bisa melakukan pemotongan daun – daun yang layu agar keindahan tanaman tetap terjaga. Jangan lupa untuk memotongnya menggunakan pisau atau gunting yang tajam dan steril.