Riyadi Siswoyo
Kalimat ajaib yang bisa menyihir suasana hati – pernah dengar kalimat ajaib yang bisa ngerubah suasana hati dengan cepat? Kalau belum, ini saatnya kalian menyimak artikel ini sampai selesai. Sebab di sinilah kalian akan pertama kali tahu tentang kalimat-kalimat luar biasa tersebut.
Ok, mari kita awali dengan apa itu kalimat ajaib.
Jadi begini, kalimat ajaib adalah kalimat yang punya ‘sihir’. Yang gue maksud di sini nggak memposisikan kalimat ini sebagai mantra. Tapi lebih dari itu. Kalimat ini bisa bikin kalian dapetin sesuatu yang nggak terduga. Hah? Maksudnya?
Hehe, makin nggak ngerti, ya? Ok, deh, gue sederhanain. Kalimat sederhana ini punya daya magis yang tinggi. Saat kalian mendengar atau mengucapkan kalimat ini, kalian akan merasakan sesuatu yang aneh: sesuatu yang mungkin nggak pernah kalian rasain sebelumnya. Perasaan ini biasanya beragam, tergantung kalimat dan suasana hati kalian saat itu. Mungkin bisa senang, bahagia, sedih, bahkan ada yang terpuruk.
Nah, gimana? Tentunya kalian penasaran dan pengen tahu lebih lanjut, dong? Ok. Biar kalian tahu lebih lanjut, mari kita simak ulasan lengkapnya berikut ini.
1. Saat si Bos Bilang: “Terima Kasih atas Bantuannya. Kerjamu Bagus, Waktu Pengerjaanmu Tepat” – Kalimat Ajaib yang Bisa Menyihir Hati ini yang Paling Dinanti Sama Karyawan
Ini buat kalian yang udah kerja aja. Gue mau nanya: pernah nggak sih kalian nungguin apresiasi dari boss? Pernah nggak? Kayaknya pernah, ya? Terus, gimana hasilnya: apa apresiasi yang dia beri baik atau malah sebaliknya? Atau, kalian malah nggak diapresiasi sama sekali?
Ya, dunia kerja emang sekeras itu. Dan kalimat ini adalah yang paling ajaib dalam dunia kerja. Kalian tahu apa? Ya, sebagai karyawan, kadang seseorang butuh diapresiasi. Entah itu menyangkut pekerjaan yang berat atau kecil, gue pikir, semua karyawan butuh diapresiasi.
Dengan apresiasi mental karyawan akan tumbuh, semangat mereka akan bangkit, dan mereka pun akan dengan senang hati meningkatkan kinerjanya.
2. Saat Gebetan Bilang: “Nggak Apa-Apa, kok. Kalau Kamu Mau Sambat, Kamu Bisa Hubungi Aku.” – Kalimat Ajaib yang Bisa Menyihir Hati yang Paling Ditunggu Kaum Bucin
Udah deh ngaku aja: pas kalian deketin dia, kalimat ini kan yang kalian pengenin? Ya iyalah. Dengan kalimat ini semuanya udah jelas bahwa dia udah buka pintu selebar-lebarnya untuk kalian. Jadi, jangan tunggu lama-lama lagi. Langsung sikat doi dan jangan kasih ampun. Manfaatkan peluang sebaik-baiknya sampai kalian dapetin apa yang kalian mau.
Kalimat ini sendiri nggak cuma berlaku sama gebetan doang. Kalian yang udah ngejalanin hubungan dan lagi bermasalah sama hubungannya, kalian bisa pakai cara ini buat deketin pasangan kalian kembali.
Iya, kalau kalian yang pakai kalimat ini, yang tersihir bukan hanya hati kalian, tapi juga hati pasangan. Tapi terlepas dari itu, semua yang kalian lakukan ini sifatnya baik dan memiliki dampak yang juga baik. Jadi, jangan ragukan lagi, coba gunakan kalimat yang satu ini.
3. Saat Gebetan Bilang: “Eh, tadi Bapak Nanyain Kamu. Katanya Kenapa Jarang Main Lagi. Mau Ngajakin Catur Katanya.” = Kalimat Ajaib yang Bisa Menyihir Hati ini Maknanya Dalam
Kalau kalian dikasih kalimat kaya gini, apa yang bakal kalian lakuin? Seneng? Jingkrak-jingkrak? Atau gimana? Hm… soal ekspresi kayanya kalian bebas memilih, deh, ya. Cuma kalau ditanya kalimat ini nyenengin atau nggak, jawaban kalian pasti sama.
Ya. Kalimat ini bukan cuma nyenengin, tapi juga bisa bikin kalian terbang. Kalimat ini tuh ibarat kalian lagi jalan-jalan terus nemuin durian runtuh. Jadi, paham kan senengnya kaya apa?
4. Pacar Saat Jalan Bareng: “Udah, yang, Dari Aku Aja Bayarnya.” – Kalimat Ajaib yang Bisa Menyihir hati ini Paling Ditunggu sama Laki-Laki
Salah satu hal yang paling membahagiakan bagi laki-laki adalah saat perempuannya nggak ngerepotin: lebih khususnya nggak selalu nuntut jalan atau makan bareng. Kenapa? Karena pada dasarnya laki-laki nggak selalu punya uang. Bisa jadi uangnya habis untuk kebutuhan lain atau hobinya, Sedangkan untuk menolak dan memberi tahu kalau uangnya habis adalah keseganan bagi laki-laki.
Akan sangat membahagiakan kalau perempuan nggak nuntut buat keluar dan makan. Tapi kalau pun nuntut bilang: “aku aja yang bayarin”, itu adalah sebuah kebahagiaan besar yang harus disyukuri.
5. Temen Saat Saat Ditagih Utang: “Ini Saya Bayar. Saya Lebihin Uangnya Sebagai Tanda Terima Kasih” – Kalimat Ajaib yang Bisa Menyihir Hati ini Paling Ditunggu Para Pengutang. Termasuk Gue.
Gue orangnya males buat nagihin utang. Sebab gue tahu: jawaban saat ditagih hampir semuanya sama. Kalau nggak bilang lagi bokek, ya nggak ada kabar, ngilang. Gitu aja terus sampai gue nikah sama Pevita Pearce. Maka dari itu, gue males banget kalau musti ngutangin.
Tapi hal berbeda kalau yang diutangin jawab: “ini saya bayar. Saya lebihin sebagai tanda terima kasih”. Kalau denger jawaban itu, jaminan seneng bakal kalian dapetin.
6. Calon Mertua Saat Lagi Main: “Hujan, Nak. Menginap Aja di Sini. Kamar Sebelah Pacarmu Kosong, kok” – Kalimat ajaib yang Bisa Menyihir Hati Para Pacar yang Lagi Pengen
Hahaha. Kalau kalian adalah manusia-manusia mupeng, kalian pasti ngerti betapa bahagianya dikasih kalimat yang kaya gini. Ibarat kata, ini bukan lagi durian runtuh, tapi hujan emas. Kalian bisa dapetin yang kalian mau. Dengan catatan mainnya bersih. Jangan lupa juga buat hati-hati.
7. Saat Pacar Bilang: “Yang, Pegel-Pegel nih, Pijitin Badan Aku Dong!” – Kalimat Ajaib yang Bisa Menyihir Hati Para Kaum Mupeng
Sama kaya yang di atas. Bedanya, ini lebih spesifik dan to the point. Nggak ada alasan lain selain nurutin. Lah wong doi sendiri yang pengen, iya nggak? Cuma mijitinnya yang bener, jangan terlalu kenceng, takut doi kesakitan nanti. Ok?
Baca juga :
- Simak 5 Tips Aman Terhindar Pelanggaran Tilang Elektronik
- 7 Cara Meningkatkan Level Kegantengan
- 7 Cara Mengecilkan Perut Buncit ini Bisa Kalian Coba!
Nah itu tadi beberapa kalimat ajaib yang bisa menyihir hati siapa pun yang mendengarnya. Kalimat-kalimat punya makna yang beragam: ada yang baik, buruk, hingga yang anu-anu. Semua makna itu tergantung pada siapa pendengarnya dan bagaimana situasi yang dihadapi pendengar.
