7 Cara Membeli Rumah Tanpa Riba yang 100% Bermanfaat

cara membeli rumah tanpa riba

Cara membeli rumah tanpa riba – memiliki rumah adalah dambaan bagi setiap orang di dunia ini. Dengan rumah, kita tidak akan kenapasan. Dengan rumah, kita tidak akan kehujanan. Dan dengan rumah, kita bisa merasakan kehangatan tanpa dipergoki orang ronda yang sedang menjaga lingkungan.

Ya, rumah adalah sesuatu yang sangat baik; sesuatu yang sangat dinanti dan diharapkan oleh semua orang. Sayangnya, membeli rumah nggak sama dengan membeli rokok.

Harga yang selangit menjadikan rumah sebagai barang yang sulit dibeli. Oleh karenanya, untuk mendapatkan rumah, orang kerap kali berhutang pada bank dengan kredit. Dan seperti yang kalian tahu. Kredit adalah cara paling nggak baik buat dilakukan. Kredit melibatkan bunga bank. Dan, ya, bunga bank erat kaitannya dengan riba; sesuatu yang jelas dilarang oleh agama.

Lantas, kalau pakai riba nggak boleh, bagaimana cara kita bisa membeli rumah? Ibarat kata, banyak jalan menuju Roma, banyak cara membeli rumah.

Banyak cara membeli rumah tanpa riba. Kalian bisa menerapkannya bila menganggap riba adalah sesuatu yang haram dan harus dijauhi. Kalian bisa menerapkan cara-cara yang gue jelasin di bawah ini untuk melatih diri agar nggak terjebak dengan riba.

Alah muter-muter. Langsung aja, apa cara yang pas untuk membeli rumah tanpa riba? Ok, buat kalian yang penasaran, berikut tata cara yang gue rekomendasikan.

1. Menabung sampai bisa terbeli rumah – cara membeli rumah tanpa riba

Jika kalian berpikir kalau membeli rumah harus dengan cara mencicil, kalian salah. Karena sejatinya membeli rumah bisa dilakukan dengan cara cash. Walaupun alam, setidaknya cara ini lebih syar’i dan jauh dari riba. Di samping itu, membeli rumah dengan cara cash juga menyelematkan kalian dari penggelembungan harga akibat riba.

Terus, bagaimana cara kita menabung agar bisa terbeli rumah? Menabung ya menabung. Kalian harus punya keinginan yang kuat agar bisa terbeli rumah dengan nominal yang sudah ditentukan.

Kalian bisa menyisihkan penghasilan setiap bulan untuk menabung. Semakin banyak penghasilan yang disishkan, semakin cepat kalian bisa membeli rumah. Namun sebaliknya. Semakin kalian malas mengumpulkan uang, semakin kalian sulit untuk mendapatkan rumah.

2. Menabung emas untuk membeli rumah – cara membeli rumah tanpa riba

Jika menabung uang dirasa terlalu berat karena adanya inflasi, kalian bisa gunakan emas untuk menabung. Emas sendiri adalah benda yang bisa tetap stagnan walau terjadi inflasi. Dengan kata lain, nominal uang kalian nggak akan berkurang, malah justru bertambah, saat kalian menabung emas.

Menabung emas bisa kalian lakukan dengan membeli emas batangan di perusahaan emas (ya, nggak usah gue sebutin juga kali nama perusahaannya, ya, biar disensor) atau melalui pegadaian. Semuanya sama-sama baik dan memberi hasil yang cukup memuaskan.

3. Menanam modal untuk membeli rumah – cara membeli rumah tanpa riba

Jika kalian berpikir kalau emas terlalu lama untuk tumbuh, kalian bisa pergunakan uang kalian untuk ditanam di suatu usaha tertentu. Menanam uang dengan cara ini dinilai lebih efektif. Pasalnya, usaha yang terus bergerak akan membuat uang kalian ikut bergerak. Dengan cara ini, kalian bisa dengan mudah memperoleh penghasilan yang nggak terbatas.

Oh ya, menanam model juga bisa membuat kalian untung tanpa buntung. Dengan catatan, usaha yang harus kalian tanam adalah usaha yang dibutuhkan. Usaha itu juga harus maju dan memiliki sistem manajemen dan distribusi produk yang baik.

4. Pinjam uang ke saudara tanpa bunga – cara membeli rumah tanpa riba

Kalau cara satu sampai tiga masih belum bisa untuk membeli rumah, kalian bisa gunakan cara yang keempat ini. Cara ini mungkin sedikit sulit, terlebih untuk kalian yang punya keluarga pelit. Tapi percayalah, lebih baik meminjam di keluarga pelit dibanding di bank. Kenapa? Karena kalau meminjam di keluarga, kalian nggak akan dihadapkan dengan penyitaan dan penagihan.

Selain itu, kalian juga bisa bayar suka-suka. Tapi perlu diingat juga, bayar suka-suka yang dimaksud di sini bukan bayar seenaknya. Kalian harus bayar nominal yang diutangkan. Jangan sampai enggak.

5. Jual rumah warisan keluarga – cara membeli rumah tanpa riba

Jika semua cara di atas masih belum memberikan hasil, kalian bisa menjual rumah warisan keluarga. Loh, ngapain beli rumah kalau harus menjual rumah? Ya kalau rumah yang lama sudah rusak dan nggak layak pakai gimana, mau digunain juga? Iya kalau biayanya sedikit. Gimana kalau ternyata biayanya besar? Kan kalian sendiri yang repot. Maka dari itu, kalian bisa mengambil pilihan ini untuk membeli rumah.

Cuma satu hal yang harus kalian ingat. Pastikan rumah yang kalian jual sudah menjadi hak milik kalian. Kalau belum ya jangan dijual. Bahaya. Bisa-bisa hubungan saudara kalian bisa pecah.

6. Kontrak gadai – cara membeli rumah tanpa riba

Kalau kalian nggak mau menjual rumah, kalian bisa menggadaikan seritifikatnya saja. Hanya saja, untuk menghindari riba, kalian harus menggunakan kontrak gadai. Kontrak di sini berisikan ketentuan gadai dan pembayaran. Juga diatur mengenai hadiah bagi sang pengutang. Hadiah ini ditentukan sendiri oleh si pemberi utang. Jadi bukan si pengutang yang ngarep hadiah. Jadi di sini nggak riba loh ya.

Cara ini sendiri cukup efektif. Hanya saja, untuk melakukan cara ini kalian harus pintar-pintar cari investor. Sebab nggak banyak orang yang mau minjemin kalian uang begitu saja.

7. Jual ginjal – cara membeli rumah riba

Kalau semua solusi di atas atas mentok, kalian bisa coba solusi yang terakhir. Dan solusi tersebut adalah, ya, jual ginjal. Kenapa harus ginjal? Karena ginjal memiliki harga yang relatif tinggi. Di samping itu, seseorang memiliki dua ginjal, yang bisa diambil satu, seseorang bisa hidup dengan nggak gampang. Oleh karena itu, kalian jangan sampai jual ginjal buat beli rumah. Ngapain beli rumah kalau ujung-ujungnya jual ginjal? Kalian pikir hidup dengan satu ginjal itu gampang? Boro-boro hidup dengan satu ginjal, wong hidup dengan satu hati yang utuh aja sering ngeluh; ngaku kesepianlah, ngaku sakit karena ditinggalin dan sebagainya.