Sudahkah Anda paham tentang apa yang dimaksud dengan protein nabati? Jika belum, cermatilah hal-hal tentang apakah yang dimaksud dengan protein nabati dan contohnya di bawah ini agar Anda bisa menerapkan pola hidup yang lebih sehat.
Apa yang dimaksud dengan protein nabati? Protein nabati adalah protein dari bahan makanan yang berbahan tumbuh-tumbuhan. Misalnya tempe. Bahan makanan yang dikenal murah meriah dan sehat ini mengandung banyak protein nabati. Bahkan tempe dipercaya mengandung protein lebih banyak dibandingkan sebutir telur.
1. Tempe – Apa yang dimaksud dengan protein nabati dari kedelai olahan?
Apa yang dimaksud dengan protein nabati? Protein nabati adalah protein dari bahan makanan yang berbahan tumbuh-tumbuhan. Misalnya tempe. Bahan makanan yang dikenal murah meriah dan sehat ini mengandung banyak protein nabati. Bahkan tempe dipercaya mengandung protein lebih banyak dibandingkan sebutir telur.
Di dalam 100 gram tempe terdapat 20,8 gram protein, 1,4 gram serat, 13,5 gram karbohidrat, dan kandungan lainnya. Banyaknya gizi di dalam tempe tersebut menjadi alasan mengapa bahan makanan ini disukai banyak orang.
2. Edamame – Apa yang dimaksud dengan protein nabati dari kedelai asli?
Edamame atau kedelai Jepang juga menjadi salah satu sumber protein nabati. Kedelai Jepang ini mengandung banyak protein dan nutrisi lainnya. 11,4 gram protein, 7,4 gram karbohidrat, 70 gram kalsium, 140 gram fosfor, dan 6,6 gram lipid terkandung dalam bahan makanan nabati ini. Selain kaya protein dan nutrisi lainnya. Edamame juga bisa diolah menjadi berbagai sajian makanan.
3. Tahu – Apa yang dimaksud dengan protein nabati dari sari kedelai?
Makanan khas masyarakat Indonesia ini juga dikenal kaya manfaat dan rasanya pun enak. Tahu merupakan salah satu makanan rendah kalori dan kolesterol. Selain itu bahan makanan dari kedelai ini mempunyai banyak protein, zat besi, magnesium, fosfor, tembaga, dan sebagainya.
4. Almond – Apakah yang dimaksud dengan protein nabati dari jenis kacang-kacangan?
Sumber protein nabati juga dapat diperoleh dari kacang almond. Di dalam 1 ons kacang almond panggang tanpa garam terdapat 6,5 gram magnesium, protein, 3,3 serat pangan, 8% kalsium, dan nutrisi lainnya.
Kacang ini juga memiliki vitamin E yang bagus untuk kecantikan kulit dan rambut. Selain itu kacang ini juga bisa diolah menjadi berbagai makanan dan minuman, seperti milkshake almond, cookies almond, dan lainnya.
5. Quinoa – Apa yang dimaksud dengan protein nabati dari biji-bijian?
Protein ini berasal dari tumbuh-tumbuhan menjadi jawaban dari apakah maksudnya dengan protein nabati. Quinoa menjadi salah satu contohnya.
Pasalnya biji-bijian ini mengandung 4 gram protein, mangan 0,6 mcg, 1,5 gram zat besi, 2,8 gram serat, dan 64 mcg magnesium. Kandungan nutrisi tersebut terdapat pada 100 gram quinoa.
6. Garbanzo – Apakah yang dimaksud dengan protein nabati dari berbagai nutrisi pilihan?
Garbanzo atau biasa disebut dengan chickpea adalah sejenis kacang Arab yang memiliki banyak nutrisi. Terdapat 9 gram protein di dalam 100 gram garbanzo.
Kacang Arab ini juga mengandung serat pangan, folat, dan mangan. Makanan yang rendah lemak, kolesterol, dan sodium ini dapat diolah menjadi aneka macam sajian makanan. So, keep healthy with garbanzo.
7. Chia Seed – Apa yang dimaksud dengan protein nabati yang bisa membuat diet berhasil?
Biji-bijian yang satu ini kaya dengan protein hingga bisa mengalahkan kacang tanah. Terdapat serat pangan, zat besi, zinc, antioksidan, kalsium, dan magnesium yang banyak dalam 2 sendok chia seed. Biji chia seed dapat diolah menjadi campuran salad, puding sehat, pengenal smoothies, dan lainnya.
8. Susu Kedelai – Apakah yang dimaksud dengan protein nabati dari ekstrak kedelai?
Susu kedelai memiliki rasa yang enak dan nutrisi yang banyak. Memiliki 7 gram protein di dalam 240 ml susu kedelai. Dilengkapi dengan magnesium, kalsium, vitamin B12, dan vitamin D.
9. Kacang Hijau – Apa maksudnya dengan protein nabati yang juga mengandung asam folat?
Kacang-kacangan memang jagonya sumber protein nabati. Bahan makanan bertekstur lembut ini mempunyai serat, kalsium, protein, vitamin C, Vitamin A, Vitamin K, fosfor, mangan, dan sebagainya. Kacang hijau juga dapat dijadikan aneka makanan dan minuman, seperti bubur kacang hijau, ekstrak minuman, dan lainnya.
10. Brokoli – Apa saja yang dimaksud dengan protein nabati yang kaya serat?
Sayur hijau ini juga tak kalah dengan kandungan proteinnya. Sayur yang bermanfaat untuk tubuh ini memiliki protein sekitar 2,8 gram. Selain itu, brokoli juga kaya serat, vitamin K, vitamin C, dan nutrisi lainnya. Nutrisi-nutrisi tersebut dipercaya dapat meminimalisir risiko terkena penyakit kanker yang mematikan.
Sayur hijau ini juga bisa diolah menjadi sajian lauk yang enak. Misalnya diolah menjadi sup, tumis, dan menu masakan lainnya.
11. Bayam – Apakah yang dimaksud dengan protein nabati yang kaya zat besi?
Siapa sangka bahwa sayuran hijau ini juga kaya protein. Terdapat 3 gram protein di setiap 100 gram bayam. Lengkap dengan kandungan serat sekitar 2,4 gram, vitamin C, zat besi, kalsium, magnesium, dan vitamin A. Maka tak heran jika sayuran ini cocok untuk membantu pertumbuhan tulang.
Sayur bayam bisa diolah menjadi aneka sajian masakan. Misalnya seperti tumis bayam, sayur bayam, bayam crispy, dan lainnya.
Baca juga:
- Di Balik Rasanya yang Sedap, Ketahui 11 Manfaat Makan Bawang Merah Mentah
- Kupas Tuntas 11 Bagian Tulang Telapak Tangan dan Fungsinya
- 7 Cara Menjaga Kesehatan Mental yang Mudah Dilakukan
- Lagi Diet? Intip 7 Buah yang Mengandung Kalori Tinggi, Bisa Jadi Perusak Dietmu
Itulah informasi tentang apakah yang dimaksud dengan protein nabati beserta contohnya. Contoh-contoh bahan makanan yang ada di bahasan mengenai apakah yang maksudnya dengan protein nabati itu, sangatlah baik Anda coba untuk mewujudkan gaya hidup sehat dan tentunya bisa menambah tingkat kebugaran seseorang juga.