in

Intip 7 Tips Mencegah Computer Vision Syndrome

tips mencegah computer vision syndrome

Tips mencegah computer vision syndrome – dewasa ini penggunaan komputer dan gawai sudah jadi hal umum. Banyak hal yang bisa dilakukan dengan kedua benda ini; mulai dari bekerja, belajar, sampai hiburan bisa dilakukan dengan gawai dan komputer.

Sayangnya, penggunaan gawai dan komputer bukan tanpa resiko. Resiko gangguan penglihatan adalah hal yang sangat mungkin terjadi.

Namanya computer vision syndrome, sebuah gangguan penglihatan yang diakibatkan oleh penggunaan komputer dan gawai secara berlebihan. Gangguan penglihatan ini berbeda dengan mata minus, plus, atau bahkan silinder.

Ya, gangguan kesehatan CVS–begitu orang-orang sering menyebutnya–lebih pada iritasi mata, rasa terbakar pada mata, hingga sakit kepala yang berlebih.

Parahnya, gangguan kesehatan ini nggak punya obat. Penderita hanya bisa mencegah dan menangani agar gangguan kesehatan ini nggak muncul. Oleh karenanya, penerapan tips mencegah computer vision syndrome harus benar-benar dilakukan.

Tapi yang jadi pertanyaan kemudian adalah; bagaimana cara menerakan tips-tips tersebut? Dan apa saja kesulitannya? Untuk menjawabnya, mari kita simak ulasan lengkapnya berikut ini.

tips mencegah computer vision syndrome

1. Letakkan monitor 40 – 60 cm dari mata dan posisikan badan kalian agar tetap dalam keadaan tegak – tips mencegah computer vision syndrome

Meletakan monitor komputer pada jarak 40 – 60 cm dari mata akan membuat pandangan kalian pada layar semakin baik. Seeenggaknya, cara ini akan membuat mata kalian nggak cepet capek karena terlalu dekat dengan layar monitor.

Di samping itu, dengan meletakan layar monitor dengan jarak tersebut, jangkauan sinar biru yang dikeluarkan layar akan semakin rendah.

Kondisi-kondisi ini jelas membuat mata kalian jadi lebih baik. Seenggaknya, ini akan membuat resiko kalian terkena CVS jadi semakin kecil. Tapi biar begitu, kalian juga nggak boleh terus-terusan menatap layar monitor. Kalian juga harus memastikan untuk mengistirahatkan mata beberapa jam sekali.

2. Jika memungkinkan, pasanglah monitor lebih rendah dari mata, kisaran 10 – 20 cm – tips mencegah computer vision syndrome

Meletakan monitor lebih rendah ke bawah akan menambah jarak antara mata dan layar monitor. Hal ini jelas membantu mata agar nggak terlalu dekat dengan monitor, dan agar mata nggak cepet capek karena terlalu dekat dengan layar.

Tapi perlu kalian ingat juga, meletakan layar lebih rendah akan membuat leher kalian capek. Itu karena  kalian harus menunduk ke bawah.

Nah, untuk menyiasati hal itu, kalian bisa meletakan layar dengan memposisikannya sedikit mendongak ke atas. Ini akan membuat leher dan mata kalian bisa memposisikan diri dengan baik. Ini pulalah yang akan membantu leher dan mata agar nggak cepet sakit atau pegal.

3. Tempatkan sumber cahaya pada bidang tegak lurus terhadap komputer – tips mencegah computer vision syndrome

Jika kalian menggunakan lampu, pastikan agar lampu tersebut tidak memantul pada layar monitor. Kenapa? Karena ini hanya akan membuat layar menjadi lebih terang dan memantulkan sumber cahaya. Kondisi tersebut akan membuat mata kalian jauh lebih capek dari biasanya.

Oleh karena  itu, jika kalian menggunakan sumber cahaya semisal lampu, pastikan sumber cahaya tersebut tegak lurus dan nggak memantulkan cahaya sedikit pun ke layar monitor.

4. Gunakanlah jenis huruf yang besar – tips mencegah computer vision syndrome

Jika kalian menggunakan komputer untuk mengetik naskah dan sejenisnya, pastikan kalian menggunakan jenis huruf yang besar. Kenapa? Karena jenis huruf yang besar akan membuat mata kalian sedikit lebih terbantu dalam bekerja.

Ya, objek yang lebih besar akan memungkinkan mata jadi nggak cepet capek. Ini jelas sangat baik dan bisa mencegah kalian terkena CVS.

Tapi perlu diingat juga, pengaturan ukuran objek juga harus disesuaikan dengan mata. Jangan sampai objek yang disesuaikan tersebut terlalu besar. Sebab jika itu terjadi, mata kalian juga akan terasa lebih capek dari biasanya. Itu disebabkan karena objek yang dilihat terlalu besar.

5. Atur kontras sebaik mungkin – tips mencegah computer vision syndrome

Kontras pada komputer mempengaruhi bagaimana mata kalian menatap layar. Semakin tinggi kontras, semakin kalian cepat capek. Tapi semakin redup kontras, itu juga bakal bikin kalian kesulitan karena susah ngeliat objek.

Jadi, apa acuan kita  untuk mengatur kontras? Aturlah kontras dengan menyesuaikan cahaya yang ada di ruangan.

6. Jangan terlalu sering melihat layar monitor – tips mencegah computer vision syndrome

Computer vision syndrome adalah gangguan kesehatan yang terjadi saat mata kalian terlalu sering menatap layar monitor. Bisa dibilang semakin sering kalian menatap layar monitor, semakin besar peluang kalian untuk terkena gangguan kesehatan ini. Oleh karena  hal itu, untuk mencegah CVS, kalian dianjurkan untuk mengurangi itensitas menatap layar komputer.

Eits, bukan cuman layar komputer aja. Kalian juga dianjurkan untuk melakukan hal yang sama pada layar ponsel.

Baik layar ponsel maupun komputer, sama-sama memberikan efek yang sama. Oleh karena  hal tersebut, keduanya harus sama-sama diperhatikan intensitas penggunaannya. Boleh menggunakan komputer dan ponsel, tapi jangan terlalu sering. Jarak antara layar dan monitor pun jangan terlalu dekat.

7. Jadi orang misqueen saja! – tips mencegah computer vision syndrome

Kalau kalian nggak bisa menjalani semua tips di atas, satu-satunya cara yang bisa kalian terapkan untuk menghindarkan diri dari CVS adalah; menjadi orang misqueen saja. Kenapa? Karena  menjadi orang misqueen bikin kalian nggak punya komputer ataupun gadget. Dengan nggak punya keduanya, kalian bakal lebih terhindar dari gangguan kesehatan ini.

Baca juga :

Itulah beberapa tips mencegah computer vision syndrome. Tips-tips tersebut bisa kalian terapkan untuk menghindari CVS.

Written by Riyadi Siswoyo

Tinggalkan Balasan

tips mendapatkan berat badan ideal

Simak 7 Tips Mendapatkan Berat Badan Ideal

Kenali 11 Makanan Recommended untuk Penderita Diabetes

Kenali 11 Makanan Yang Dianjurkan Untuk Penderita Diabetes